FAJAR, MAKASSAR – Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Universitas Bosowa (Unibos), yang terdiri dari Prof. Batara Surya sebagai ketua, serta Agus Salim, Hernita, dan Emil Salim sebagai anggota, melaksanakan program pengabdian di wilayah Tanjung Merdeka pada Sabtu, 15 September 2024. Program ini berfokus pada pengembangan potensi ekonomi berbasis urban farming dan ekonomi kreatif untuk masyarakat setempat.
Ketua Tim PKM, Prof. Batara Surya, menjelaskan bahwa kegiatan ini didasarkan pada berbagai potensi ekonomi yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai upaya untuk berkontribusi dalam percepatan pembangunan Kota Makassar. “Utamanya melalui peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat, dengan memberikan pendampingan dan pembinaan bagi masyarakat,” ungkapnya.
Pendampingan tersebut dilaksanakan melalui pembentukan kelompok usaha bernama Kallang Bayang, yang diketuai oleh Jumari. Prof. Batara Surya menambahkan bahwa masyarakat menghadapi beberapa kendala dalam mengembangkan usaha mereka. Masalah tersebut meliputi daya saing produk yang rendah, keterbatasan modal usaha, akses pasar yang terbatas, tata kelola usaha yang belum optimal, serta rendahnya nilai jual produk.
Lebih lanjut, Prof. Batara Surya menjelaskan bahwa ada dua aspek utama yang akan menjadi fokus dalam pemberdayaan masyarakat, yaitu penguatan kapasitas kelembagaan dan tata kelola usaha, serta pendampingan melalui penciptaan kreativitas dan inovasi dalam usaha ekonomi masyarakat. “Masalah utama yang akan ditangani adalah terkait pemberdayaan ekonomi berbasis urban farming dan ekonomi kreatif di Kelurahan Tanjung Merdeka, Kota Makassar,” jelasnya.
