HARIAN.FAJAR.CO.ID, PANGKEP–Pengembangan rumput laut masih tradisional. Padahal, komoditas ini punya potensi besar.
Dosen Manajemen Pembenihan Politeknik Pertanian Negeri (Politani) Pangkep, Dr Muh Alias menjelaskan pembudidayaan rumput laut di Sulsel, terkhusus di wilayah Pangkep, perlu dikembangkan. Pangkep disebut sebagai salah satu penghasil rumput laut Sulsel.
Potensi rumput laut untuk dibudidayakan bahkan dikembangkan sangat besar, mengingat sebaran wilayah Pangkep yang membentang di hampir seluruh kecamatan memiliki pembudi daya rumput laut. Bahkan kerap ditemui rumput laut yang mengapung bebas di laut lepas.
Itu menurutnya sudah menunjukkan adanya potensi wilayah tersebut untuk dilakukan budi daya rumput laut.
“Performa rumput laut di Pangkep sangat bagus, seperti di sepanjang pesisir Kecamatan Ma’rang sampai ke Kecamatan Bungoro itu bagus rumput lautnya, performanya bagus hasilnya juga bagus,” ungkap Alias.
Meski demikian, pengembangan budi daya rumput laut itu tak semua daerah sama, bahkan di Pangkep saja ada beragam jenis yang dibudidayakan. Jenisnya sangat tergantung dari karakteristik wilayah.
“Jadi tidak sama jenisnya dan hasilnya, karena berdasarkan karakteristik wilayahnya juga, termasuk dampak daripada iklim itu sangat berpengaruh terhadap kualitas rumput laut dan produksinya,” terangnya.
“Misalnya, apabila tidak ada gerakan arus, itu tidak bagus juga pertumbuhannya, sementara kalau arus terlalu kuat atau angin kencang itu bisa hancur semuanya,” ulas Kepala Pusat Peningkatan Pengembangan Aktivitas Instruksional Poltani Pangkep itu.
