English English Indonesian Indonesian
oleh

Kacau! Musda Hipmi Sulsel Dinilai Tidak Adil, Lokasi Kegiatan Tiba-tiba Berpindah Tanpa Pemberitahuan

“Jadi harusnya untuk BPD Hipmi Sulsel dibekukan dan diambil alih oleh BPP supaya adil ini persoalan,” tegasnya.

Tradisi Hipmi ketika Musda seharusnya semua kandidat memiliki vanue di tempat pelaksanaan. Karena ketika terjadi skorsing ada tempat istirahat.

“Bukti kesiapan AMK melaksanakan Musda di Four Points dalah vanue yang kami bayar sendiri dan seharusnya calon di sebelah ada vanue juga di sini. Ini gak ada kan, jadi memang ini seperti ada dugaan keberpihakan,” tudingnya.

Caketum Hipmi Sulsel, Andi Muhammad Karaka Kilat mengatakan bahwa ini merupakan Musda yang jorok dan buruk se-Indonesia. Etika berorganisasi dalam menentukan pemimpin dilakukan secara demokratis, lantaran tidak sesuai AD/ART.

“Jadi kami menolak penuh hasil Musda yang dilaksanakan bukan di tempat seharusnya. Kami minta Musda diulang dengan BPD SC, OC, yang jujur. Kami meminta teman-teman BPD dan BPP untuk berlaku secara adil,” papar dia.

Dia juga merasa ditipu terkait dipindahkannya lokasi Musda. Karena ada tempat yang sudah disepakati bersama dan pembukaan pun dilakukan di Hotel Four Points yang dihadiri oleh Forkopimda, Ketua BPP, dihadiri juga oleh teman-teman BPD lain dan aman-aman saja. Tidak ada riak, tidak ada gesekan, tempat tersebut sangat kondusif dan aman.

“Sehingga alasan yang dibuat oleh panitia seakan-akan bahwa ada chaos, itu hoaks tidak terbukti,” tandasnya.

Ketua BPC Hipmi Makassar, Fadel Tauphan Ansar menyayangkan sikap pihak BPD Sulsel. Ia mempertanyakan kepentingan apa sampai lokasi harus berada dalam kompleks TNI.

News Feed