“Mulai besok, saya tidak akan lagi datang ke tempat ini sebagai bagian dari ASN. Insyaallah, kita akan bertemu di lain tempat, dalam takdir yang berbeda. Salam ASN,” tutupnya.
MYDM menegaskan bahwa pihaknya siap bertarung di Pilkada Sidrap. Dijadwalkan, MYDM yang berpasangan dengan Andi Muhammad Datariansyah Indra Hamzah akan melakukan deklarasi pada Kamis, 28 Agustus dilanjutkan mendaftar di KPU Sidrap.
“Hari Kamis kami mendaftar, keluar Gerindra sebagai petarung. Kita ini petarung terakhir. Deklarasi pukul 13.00 nanti setelah ba’da ashar ke KPU mendaftar,” tambahnya.
Walaupun hanya Gerindra yang mendukung, MYDM, namun ia menegaskan akan tetap melakukan komunikasi terhadap parpol yang belum menentukan sikap di Pilkada Sidrap.
“Yang jelas kami sekarang sudah bulat tekad. Bukan kami tidak melakukan komunikasi dan konsolidasi itu sudah kami lakukan,” katanya.
Sosok Andi Muhammad Datariansyah Indra Hamzah merupakan seorang pengacara hebat di Sulsel.
Indra memiliki latar belakang pendidikan yang kuat di bidang hukum. Dia menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah di Makassar, lalu melanjutkan studi S1 Ilmu Hukum di Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar dan S2 Ilmu Hukum di Universitas Indonesia Timur (UIT).
Selain itu, Indra juga aktif dalam berbagai organisasi. Dia pernah menjabat sebagai Pengurus KNPI Makassar, Wakil Sekretaris Kosgoro Makassar, dan Sekretaris Barisan Muda Kosgoro Makassar. (ams)
