English English Indonesian Indonesian
oleh

PT Vale Indonesia Tbk Berpartisipasi di Public Expose Live 2024, Tegaskan Pencapaian Kinerja Operasional dan Keuangan

Produksi nikel dalam matte (t) yakni; 16.576 (2T24), 18.199 (1T24), 16.922 (2T23), 34.774 (1H24), dan 33.691 (1H23).

Pada 2T24, Perseroan mencapai penjualan 17.505 metrik ton (t) nikel matte, menghasilkan pendapatan sebesar ASD248,8 juta. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 8 persen dibandingkan triwulan sebelumnya yang disebabkan oleh harga realisasi rata-rata nikel yang lebih tinggi pada 2T24.

Harga realisasi rata-rata nikel meningkat 12 persen menjadi ASD14.214 per ton pada 2T24, naik dari ASD12.651 per ton pada 1T24.

“Meskipun kondisi pasar yang tidak menentu, kami tetap berkomitmen untuk mengoptimalkan kapasitas produksi, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi biaya,” ucap Febriany Eddy, CEO dan Presiden Direktur Perseroan, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Harian FAJAR.

Sejalan dengan penurunan pengiriman pada triwulan tersebut, beban pokok pendapatan Perseroan menurun dari ASD209,8 juta pada 1T24 menjadi ASD207,3 juta pada 2T24. Penurunan total beban pokok pendapatan juga didukung oleh penurunan konsumsi bahan bakar dan batu bara pada 2T24, disertai dengan penurunan harga batu bara.

Memasuki semester kedua tahun ini, pihaknya akan terus proaktif mendorong inisiatif penghematan biaya untuk memastikan biaya tunai per unit tetap kompetitif dalam upaya menghasilkan margin yang sehat secara berkelanjutan.

Dengan perubahan komposisi pemegang saham baru-baru ini, pihaknya melihat banyak ruang untuk memanfaatkan inisiatif strategis yang dapat membawa sinergi positif bagi perusahaan. Seperti integrasi upaya pengadaan dalam grup untuk harga komoditas yang lebih baik dimana hal ini merupakan salah satu penggerak biaya terbesar.

News Feed