FAJAR, MAKASSAR — Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Kampus Unhas (TKU), menggelar pementasan produksi berjudul “Sophia” di Baruga AP Pettarani Unhas, pada Minggu, 25 Agustus 2024.
Pertunjukan ini menyoroti isu-isu perempuan dan menyajikan beberapa penampilan. Acara dibuka dengan Tari Paduppa, dilanjutkan dengan pementasan teater “Dalang dan Tongkat,” serta diakhiri dengan teater “Pandora.”
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unhas, Prof Muhammad Ruslin, mengapresiasi dan mendukung kegiatan serta penampilan yang disuguhkan oleh UKM Teater Kampus Unhas.
“Saya sangat bangga. Bangga melihat teman-teman memiliki karya dan prestasi yang luar biasa,” ungkapnya.
Ia menuturkan bahwa penampilan yang dipersembahkan dalam teater tersebut benar-benar menunjukkan totalitas dan proporsionalitas yang tinggi.
“Kami memberikan ruang kepada mahasiswa Unhas, apa pun bentuknya, selama hal itu positif, kami pasti mendukung,” jelasnya.
Teater “Dalang dan Tongkat”, karya dari Sutradara Bella Aren, menyajikan sebuah cerita fiksi yang mendalam dan penuh makna tentang cinta dan obsesi. Dalam pementasan ini, penonton diajak untuk mengikuti kisah seorang wanita yang bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) yang terjerat dalam jaring obsesi cintanya terhadap tuannya yang tunanetra.
“Melalui teater ini, saya ingin menyampaikan pesan penting bahwa mencintai seseorang tidak boleh sampai menenggelamkan diri dalam obsesi,” tutur Bella.
Kisah ini berkembang dalam suasana yang penuh emosi, menggambarkan hubungan kompleks antara kedua karakter utama. Wanita itu, yang awalnya hanya tertarik pada pria tunanetra tersebut, perlahan-lahan mulai kehilangan jati dirinya karena hasratnya yang berlebihan. Pertunjukan ini menyoroti bagaimana obsesi dapat menjadi kekuatan yang merusak, baik bagi diri sendiri maupun orang yang dicintai.
