Mereka makin komplet dengan lini serang yang mentereng. Egy Maulana Vikry, Taisei Marukawa, Alex, Ahmad Nufiadani, Septian Bagaskara, hingga Alfriyanto Nico, bisa saja menyulitkan Yuran dan kolega di barisan pertahanan.
Meski di dua laga awal mereka selalu bermain imbang, di atas kertas trennya cukup positif. Bermain 2-2 kontra Persib, kemudian 0-0 kontra Arema. Kondisi ini berbanding terbalik dengan LSM, yang di atas kertas justru menurun.
PSM unggul 3-0 atas Persis, menang 2-1 kontra PSBS, dan bermain tanpa gol kala menjamu BG Pathum. Kondisi ini tentu saja menjadi ancaman bagi PSM.
Terlebih lagi, kondisi skuad PSM masih dibayang-bayangi dengan ancaman kebugaran. Reza dan Arfan sudah dipastikan absen karena cedera panjang.
Media Officer (MO) PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim membeberkan, Sulthan Zaky dan Mufli Hidayat belum bisa bergabung karena masih memperkuat tim nasional.
Pilihan Tavares juga kian menyempit setelah kondisi dua pemainnya itu masih harus menepi beberapa bulan lagi. Reza sekitar tiga bulan lagi dan Arfan sekitar 6-8 bulan. Sehingga, PSM hanya perlu memaksimalkan pemain yang ada dan 100 persen fit saja.
”Dua pemain muda kami, Mufli Hidayat sama Sulthan Zaky sudah bergabung kembali bersama tim basional,” terangnya, kemarin.
Sementara suporter PSM Makassar, Alamsyah Herman menuturkan, kondisi pemain yang sedang dalam masa pemulihan bisa segera fit. Begitu juga yang sedang recovery dari cedera ringan.
”Semua pemain kan penting di dalam tim, siapa pun itu. Jadi kami suporter sih cuma berharap yang terbaik saja, semoga mereka semua bisa pulih lebih cepat,” tuturnya.
