FAJAR, MAKASSAR—Memperingati hari anak nasional ke-40, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Sulsel dan Bunda Paud serta UNICEF menggelar Imunisasi PIN Polio nOPV tahap 2.
Ada 100 anak dari sekolah Pendidikan anak usia dini (Paud) dan Taman kanak-kanak (TK) se Kota Makassar diikutkan. Berpusat di Aula Tudang Sipulung Rujab Gub Sulsel, Jumat, 16 Agustus.
Turut Hadir dalam kegiatan tersebut Bunda Paud Prov Sulsel, Ninuk Triyanti Zudan. Ia juga melakukan langsung pemberian vaksin nOPV pada sebagian besar anak.
Didampingi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel serta Ketua Panitia Dr.dr.Martira Maddeppungeng SpA(K), dan Ketua IDAI Cab Sul Sel, dr.Setia Budi Salakede SpA(K).
Selain pemberian imunisasi polio, peringatan hari anak juga dilakukan webinar awam membahas mengenai “Imunisasi polio dan lingkungan sekolah serta Internet sehat”.dengan moderator drg Ummi Kalsum MH Kes,SpKG.
PJ Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh mengatakan pada putaran pertama, pemberian vaksin mencegah polio untuk anak-anak sudah mencapai angka 95 persen cakupannya di Sulsel.
“Mudah-mudahan di putaran kedua, bisa menyempurnakan dan mencapai 100 persen,” ucapnya.
Prof Zudan berharap setelah imunisasi polio, anak-anak di Sulsel menjadi sehat jiwa dan raga untuk bisa menjadi generasi emas 25 tahun yang akan datang.
Ketua IDAI Sulsel, dr Setia Budi Salekede, Sp. A(k) mengatakan agar terbentuknya herd immunity, maka cakupan vaksinasi harus tinggi.
Untuk itu, Kementerian Kesehatan bersama Ikatan Dokter Anak Indonesia menggelar pemberian imunisasi , untukeningkatlan cakupan putaran ke-2
