English English Indonesian Indonesian
oleh

Tekan Angka Stunting, Ilmu Kesehatan Anak Unhas Gelar Simposium dan Bakti Sosial di Tana Toraja

FAJAR, TORAJA-Departemen Ilmu Kesehatan Anak Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali menggelar simposium. Kali ini, ada dua lokasi yang disambangi, yakni Tana Toraja di Puskesmas Madandan dengan total 102 peserta dan Toraja Utara di Gedung RBM dengan jumlah peserta sebanyak 110 orang.

Di sana dilakukan pemeriksaan antropometri, penyuluhan stunting, pemberian konseling, dan bantuan PKMK untuk anak stunting. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 3 Agustus.

Ketua Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Unhas, Dr. dr. Aidah Juliaty A. Baso, Sp.A(K), Sp.GK, mengatakan bahwa ini merupakan salah satu kegiatan implementasi tridarma perguruan tinggi, yakni pelaksanaan pengabdian masyarakat.

“Stunting tidak terjadi tiba-tiba dan dimulai dari weight faltering atau berat badan yang tidak naik optimal. Penting untuk deteksi dini melalui monitoring pertumbuhan bayi dan balita di posyandu,” ujarnya.

“Anak stunting harus diintervensi dengan PKMK (pangan olahan untuk keperluan medis khusus) oleh dokter anak,” tambahnya.

Oleh karena itu, tim mendatangi Tana Toraja dan Toraja Utara, yang angka stuntingnya cukup tinggi. Pemateri simposium di antaranya adalah Dr. dr. Ema Alasiry, Sp.A(K) (Deteksi dan Tatalaksana Bayi Baru Lahir Berisiko Stunting), Dr. dr. Aidah Juliaty A. Baso, Sp.A(K), Sp.GK (Deteksi Dini dan Tatalaksana Stunting di Posyandu, Puskesmas, dan RSUD), serta Dr. dr. Martira Maddeppungeng, Sp.A(K) (Stunting dan Gangguan Perkembangan pada Anak).

Simposium ini dihadiri oleh dokter anak, dokter puskesmas, nutrisionis, perawat, dan pengelola program. Turut hadir pemerintah setempat, yaitu Asisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tana Toraja, Muhammad Safar S.STP., M.H., dan Asisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Toraja Utara, Yeremia SE, MSc. (wis/*)

News Feed