Menurutnya, penghematan biaya bahan bakar itu bisa dialihkan untuk kebutuhan rumah tangga lainnya. Selain itu, pembayaran Jargas juga sangat mudah. Bisa melalui loket-loket pembayaran yang tersedia, atau cukup menggunakan aplikasi mobile banking di smartphone.
Janjikan Tambahan Jargas di Wajo
Sementara itu, Kementerian ESDM menjanjikan penggunaan Jargas Rumah Tangga di Kabupaten Wajo akan meluas tahun ini.
Pj Bupati Wajo Andi Bataralifu, mengatakan, rencana penambahan tersebut dipastikan usai berkunjung ke Kantor Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Kementerian ESDM, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Menurutnya, Wajo merupakan salah satu prioritas daerah yang bakal mendapatkan bantuan pemasangan sambungan Jargas Rumah Tangga.
“Wajo sudah masuk dalam list perencanaan,” ujarnya kepada FAJAR, Senin, 29 Juli 2024.
Kedatangan Pj Bupati Wajo Andi Bataralifu diterima Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas (PPIM) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Laode Sulaeman.
“Jika tidak ada kendala, maka kita akan mendapatkan bantuan pemasangan Jargas Rumah Tangga,” tambah Andi Batara, sapaannya.
Rencana penambahan Jargas tersebut, sudah dikonsolidasikan oleh Pemkab Wajo, segala sesuatu yang dibutuhkan untuk pembangunan sambungannya pada September mendatang.
“Berapa tambahan jumlah Sambungan Rumah Tangga (SRT) belum kita ketahui. Yang pasti, Kabupaten Wajo akan kebagian tahun ini,” tegasnya.
Kabid Perekonomian dan SDA Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Wajo, Sultan Makkulle, menambahkan, Jargas Rumah Tangga pertama kali diresmikan di Wajo pada tahun 2011 lalu.
