HARIAN.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — PPMI Mesir gelar simposium Kawasan Timur Tengah dan Afrika. Simposium ini digelar di Al Azhar Confrence Center, Kota Mesir, Sabtu, 3 Agustus.
Simposium ini mengusung tema “Optimalisasi Potensi Pelajar Indonesia di Timur Tengah dan Afrika dalam menyongsong Indonesia Emas 2045″. PPMI Mesir menjadi tuan rumah terselenggaranya acara ini. Kegiatan ini dihadiri lebih dari seribu diaspora Indonesia di wilayah Timur Tengah dan Afrika.
Sejumlah tokoh nasional dan internasional ikut hadir. Di antaranya Wakil Grand Syekh Al-Azhar Asy-Syarif Prof Mohammed Abdul Rahman Ad-Duweiny, Penasihat Grand Syekh Al-Azhar urusan mahasiswa asing, Nahlah As-Shaeidi, Sekjen Majma’ Buhuts Al-Islamiah, Nazhir Ayyad, Ketua Baznas RI, Prof Noor Ahmad, Ketua Lembaga Assalam Fil Alamin (ASFA), Syafruddin Kambo, Wakil Dubes Indonesia untuk Mesir, Muhammad Zaim Alkholis, serta Koordinator PPI Dunia 2020/2021, Choirul Anam.
Presiden PPMI Mesir Rahmat Iqbal, menyampaikan jumlah pelajar dan mahasiswa yang berada di Timur Tengah dan Afrika ada sekitar 24.000 yang mana lebih dari 15.000 berada di Mesir. Rahmat menambahkan, Mahasiswa Indonesia di Timur Tengah dan Afrika dalam forum Simposium ini juga menyatakan sikap bersama mendukung penuh Kemerdekaan Palestina.
“Stop genosida dan mengutuk penjajahan dalam bentuk apapun, kami mendukung penuh sikap dan kebijakan pemerintah Indonesia terhadap Palestina,” ujar Rahmat.
Rahmat juga berharap panggung ini dapat dimanfaatkan betul para pelajar dan mahasiswa Indonesia di Mesir. (*)