FAJAR, MAKASSAR-Tuberkulosis atau TBC tak hanya menyerang orang dewasa, anak-anak juga termasuk kelompok yang rentan terhadap ancaman penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis. Olehnya, pencegahan sejak dini perlu dilakukan dengan memanfaatkan bahan-bahan alami.
Sebagai lembaga pendidikan, kampus punya peranan penting dalam memberikan edukasi dan penyuluhan terkait pencegahan dan penanaganan penyakit TBC. Seperti yang dilakukan Poltekkes Kemenkes Makassar melakukan edukasi dan sosialisasi dengan warga Maccini Sombala terkait bagaimana bahan-bahan alami yang mudah ditemui dalam kehidupan sehari-hari ini bisa dimanfaatkan untuk pencegahan Tuberkulosis.
Dosen Farmasi Poltekkes Kemenkes Makassar Dr.Sesilia Rante Pakadang, S.Si.,M.Si.,Apt menjelaskan edukasi pencegahan tuberkulosis dan pelatihan formulasi herbal miana jahe untuk menunjang penyembuhan tuberkulosis ini dengan membuat serbuk instan dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan dan dapat simpan dalam waktu dua tahun.
Komposisi bahan yang digunakan Sari daun miana, jahe dan gula aren. Terdapat kuersetin pada kandungan bahan daun miana yang merupakan zat fitokimia dan kandungan gingerol pada jahe yang dapat meningkatkan imunitas dan dapat mematikan sel bakteri.
Cara mengelola bahan menjadi serbuk instan dengan mencampur air putih dengan sari miana, sari jahe dan gula aren lalu diaduk dalam wajan yang panas. Setelah mendidih dan air nya mulai berkurang, kecilkan api kompornya lalu diaduk hingga kering.
