English English Indonesian Indonesian
oleh

Angka Stunting di Tator dan Torut Tinggi, Departemen Ilmu Kesehatan Anak Unhas Gelar Simposium bersama Warga dan Pemerintah Setempat

FAJAR, MAKASSAR—Departemen Ilmu Kesehatan Anak Universitas Hasanuddin (Unhas), kembali menggelar simposium.

Kali ini ada dua lokasi yang disambangi, yakni Tana Toraja lokasinya di Puskesmas Madandan. Total ada 102 orang peserta. Lalu di Toraja Utara, lokasinya di Gedung RBM. Peserta yang hadir berjumlah 110 orang.

Disana dilakukan pemeriksaan antropometri, Penyuluhan Stunting, Pemberian Konseling dan Pemberian bantuan PKMK untuk anak stunting, Minggu, 4 Agustus 2024

Ketua Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK Unhas..Dr.dr.Aidah Juliaty A.Baso SpA(K), SpGK mengatakan ini merupakan salah satu kegiatan implementasi tridarma perguruan tinggi, yakni pelaksanaan pengabdian masyarakat.

Stunting tidak terjadi tiba tiba dan dimulai dari weight faltering atau berat badan yg tidak naik optimal. Penting deteksi dini, melalui monitoring pertumbuhan bayi, balita diposyandu.

“Anak stunting diintervensi dengan PKMK pangan olahan untuk keperluan medis khusus oleh dokter anak,” ucapnya.

Untuk itu, tim mendatangi Tana Toraja. Pasalnya dipilih Toraja Utara dan Tana Toraja, cukup tinggi stuntingnya.

Untuk pemateri simposium mereka yakni, Dr. dr. Ema Alasiry, Sp.A (K) (Deteksi dan Tatalaksana Bayi Baru Lahir Berisiko Stunting), lalu ada Dr. dr. Aidah Juliaty A. Baso, Sp. A (K), Sp. GK (Deteksi Dini dan Tatalaksana Stunting di Posyandu, Puskesmas dan RSUD).

Kemudian ada Dr. dr. Martira Maddeppungeng, Sp. A (K) (Stunting dan Gangguan Perkembangan pada Anak).

Turit dihadiri oleh pemerintah setempat yakni
Asisten 1 Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kab Tana Toraja, Muhammad Safar S.STP., M.H.

News Feed