FAJAR, MAKASSAR — Suasana dan kondisi Mako Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VI Makassar tiba-tiba menjadi tegang. Hal ini diakibatkan adanya peringatan serangan udara tiba-tiba dari pesawat musuh yang melintas di atas wilayah Mako Lantamal VI, Kamis pagi, 1 Agustus 2024.
Menerima serang udara tersebut, puluhan prajurit Lantamal VI terlihat berhamburan sambil membawa senjata yang kemudian dengan sigap menempati sejumlah titik strategis. Tidak berselang lama, terlihat dua pesawat musuh terbang rendah dan mulai menyerang Mako Lantamal VI Makassar yang disambut oleh pasukan prajurit Lantamal VI yang telah siap siaga dan langsung menempati pos-pos tempur untuk melakukan penyerangan terhadap pesawat musuh dengan sigap serta cepat.
Akhirnya, setelah melaksanakan peran pertahanan pangkalan dari serangan udara para parjurit Lantamal VI berhasil menembak jatuh pesawat tempur musuh.
“Pelaksanaan pertahanan pangkalan dari bahaya serangan udara yang disebut dengan Pertahanan Udara Pangkalan (Hanudlan). Kegiatan tersebut merupakan simulasi latihan sebagai penilaian terhadap Lantamal VI yang merupakan bagian dari bagian uji terampil tugas tempur P1 dan P2 yang diujikan tim penilai dari Kolat Koarmada II selama dua hari, 1-2 Agustus 2024,” kata Komandan Lantamal (Danlantamal) VI Makassar, Brigadir Jenderal TNI (Mar) Andi Rahmat, Kamis, 1 Agustus 2024. (edo)