“Setelah kami terima laporan itu kami langsung tangani dengan cara melakukan vaksin antirabies untuk mencegah rabies,” ungkapnya.
Pemkab Sidrap melalui Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Sidrap kini gencar melakukan vaksinasi kepada hewan penular rabies di berbagai wilayah. “Warga juga harus mewaspadai hal ini,” pintanya.
Vaksinasi Hewan
Sebelumnya, Disnakkan Sidrap merespons cepat merebaknya kasus serangan anjing gila. Pemkab Sidrap juga telah melakukan vaksinasi rabies di wilayah Kecamatan Pitu Riawa, Senin, 29 Juli.
Kadisnakkan Sidrap Suharya Angriani mengatakan vaksin tersebut dilakukan dengan bertujuan sebagai langkah preventif karena rabies bisa mengancam nyama manusia.
“Kami juga mengimbau seluruh masyarakat untuk senantiasa berhati-hati dan waspada terutama hewan yang bisa membawa virus rabies seperti anjing, kucing, kera, dan lain-lain,” ucapnya.
Kabid Pembibitan dan Keswan Disnakkan Haris Alimin menambahkan pihaknya melakukan vaksin terhadap 92 anjing dan 90 kucing. Vaksinasi dilaksankan hingga 30 Juli. (ams/zuk)
