HARIAN.FAJAR.CO.ID,,PANGKEP — Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Shohwatul Is’ad telah melakukan langkah besar dalam upayanya memfasilitasi pendidikan lanjutan para santri. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) antara PPMI Shohwatul Is’ad dengan Istanbul Sahabattin Zaim University dilakukan dalam sebuah acara yang berlangsung di Shohid Office Center.
Penandatanganan MOU ini diwakili oleh Mehmet Savur yang mewakili Prof Ahmet Cevat Acar, Rektor Istanbul Sahabattin Zaim University, dan Al Ustadz Muhammad Mukhlis, selaku Direktur PPMI Shohwatul Is’ad. Acara ini juga disaksikan oleh berbagai pihak terkait, termasuk CEO Edutolia Education, Ibrahim Albayrak.
Salah satu tujuan utama dari MOU ini adalah memudahkan para santri yang ingin melanjutkan pendidikan di Turki, baik melalui jalur mandiri maupun jalur beasiswa. Dengan adanya MOU ini, PPMI Shohwatul Is’ad berharap agar para santri bisa mendapatkan akses yang lebih mudah dalam proses pendaftaran dan penempatan di perguruan tinggi Turki.
Selain penandatanganan MOU antara PPMI Shohwatul Is’ad dan Istanbul Sahabattin Zaim University, Edutolia Education juga menjadi bagian penting dalam kolaborasi ini. Sebagai lembaga resmi pendamping, Edutolia Education membantu menjajaki lebih banyak kampus di Turki agar santri alumni PPMI Shohwatul Is’ad memiliki lebih banyak pilihan universitas untuk melanjutkan studi.
Direktur PPMI Shohwatul Is’ad, Muhammad Mukhlis, mengungkapkan rasa syukurnya atas kerjasama ini. “Ini adalah langkah besar bagi kami untuk membantu para santri melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Kerjasama dengan Istanbul Sahabattin Zaim University dan dukungan dari Edutolia Education akan membuka lebih banyak peluang bagi santri kami,” ujarnya.
