FAJAR, MAKASSAR — Setelah membangun beberapa hunian di Makassar dan Gowa, An Nahl Property bersama Butta Mamminasata kembali memperkenalkan hunian baru di Gowa.
Namanya The Royal Pangeran, konsep propertinya syariah tapi kualitas bangunan setingkat komersil. Lokasinya di Jl Yusuf Bauty, Manggarupi, Kabupaten Gowa. Diperkenalkan melalui custumer gathering di Claro Hotel, Minggu, 21 Juli 2024.
Owner PT An Nahl Berkah Utama, Usman Saleh mengatakan, The Royal Pangeran ini adalah project kolaborasi antara An Nahl Property dengan Butta Mamminasata.
Ini project kolaborasi kedua. Sebelumnya sudah ada Grand pangeran city dan sukses setelah dilaunching. Untuk The Royal Pangeran sendiri, mengusung konsep modern minimalis. Ada 20 unit yang dibuka, tipe 70 dan 50.
“Ini bisa kita angsur dengan DP nol persen dan bisa juga skema cash dengan harga mulai Rp569 sampai Rp650 juta untuk dua lantai. Diperuntukkan untuk PNS, BUMN, dan karyawan swasta,” tuturnya.
Untuk pembiayaannya, kata Usman, bekerja sama dengan BSI. Perkenalannya dilakukan custumer gathering sekaligus launching.
“Kami mendatangkan custumer ada sekitar 50 orang yang diundang dan hadir. Kita berharap 20 unit ini bisa langsung sold out,” sambungnya.
Kendati demikian, kalau unit yang terjual itu sudah ada satu unit. Lalu lewat custumer gathering sudah ada yang daftar NUP sekitar sembilan orang,” ucapnya.
Untuk project The Royal pangeran, time schedule serah terima itu sekitar 12 bulan dan paling lama 24 bulan. Bergantung skemanya. “Tapi kalau skema cash itu 12 bulan, KPR. Lalu cicil developer itu 24 bulan,” imbuh dia.
