MAKASSAR, FAJAR – Piala Presiden 2024 bisa jadi peluang emas. Pasukan Ramang bisa menguji kepaduan pemain.
Piala Presiden 2024 menjadi momentum yang bagus bagi para peserta untuk uji materi. Mereka bisa melihat sejauh mana kseiapan tim dengab komposisi pemain yang ada.
Ini juga berlaku untuk PSM Makassar. Sebagai salah satu dari delapan peserta, PSM bakal memanfaatkan momen ini untuk melihat kepaduan dan perkembangan pemain. Sebab, melihat kualitas lewat kompetisi akan lebih efektif dibandingkan sekadar latihan.
Hal itu ditegaskan langsung Media Officer (MO) PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim. Kata dia, PSM tidak mematok target juara, mereka hanya menjadikan ajang pra musim ini sebagai persiapan menuju bergulirnya Liga 1.
”Ya, bagus, karena, kan, ini menjadi bagian dari persiapan kami juga untuk menyambut kompetisi Liga 1 musim depan. Kami bisa melihat seperti apa kondisi tim sebagai bahan evaluasi,” jelas Sulaiman, kemarin.
Manajemen menganggap Piala Presiden ini harus dimaksimalkan sebaik mungkin. Sehingga, pada saat musim kompetisi berlangsung, para pemain adaptasi terlalu sulit lagi.
”Alhamdulillah, selama ini PSM selalu ikut pramusim dan prestasinya bagus. Ini sekalian kami jadikan persiapan, karena, kan, ada pemain yang masih trial mungkin bisa dibawa. Hampir semua pemain yang sudah terdaftar akan dibawa,” tuturnya.
Berkaitan dengan hadiah Rp5 miliar, pria yang akrab disapa Sule itu mengaku, hal itu bukan prioritas utama mereka. ”Hadiahnya katanya besar, Pak Ketum PSSI sempat sampaikan itu. Tetapi fokus PSM, ya, ke persiapan saja,” jelasnya.
