English English Indonesian Indonesian
oleh

Lamine Yamal Bikin Piala Eropa 2024 akan Dikenang

FAJAR, BERLIN—Piala Eropa 2024 sudah berakhir. Tapi banyak yang akan dikenang dari EURO edisi ke-17 ini.

Salah satu yang akan dibicarakan selama bertahun-tahun adalah performa sensasional pemain muda. Piala Eropa kali ini seperti arena show bagi mereka.

Lamine Yamal yang mencetak gol di semifinal di usianya yang baru 16 tahun menjadi sosok yang paling fenomenal. Winger Spanyol itu menunjukkan performa yang jauh melampaui ekspektasi.

Selain menasbihkan dirinya menjadi pencetak gol temuda di EURO berkat tendangan melengkungnya yang indah ke gawang Prancis di semifinal, dia juga menjadi raja assist.

Hingga akhir turnamen, ia total mencatatkan empat assist. Jumlah itu menempatkannya di posisi puncak penyumbang assist selama turnamen ini, mengalahkan para ahli pengumpan seperti Toni Kroos, Bruno Fernandes, hingga Christian Eriksen.

Tidak mengherankan jika pemain yang merayakan ulangtahun ke-17-nya pada 13 Juli lalu itu menjadi sorotan utama media di seluruh dunia.  

“Lamine membuat Eropa tersenyum,” tulis Diario AS, yang mengutip leluconnya bahwa jika dia memenangkan EURO, Yamal akan memberi tahu ibunya bahwa dia tidak perlu memberinya hadiah ulang tahun apa pun.

Media memuji pengambilan keputusan dan ketenangannya saat menguasai bola di usia yang masih sangat belia untuk ukuran pemain professional. “Lamine menghancurkan sejarah EURO,” tulis Marca.

Yamal yang masih berusia empat tahun ketika rekannya saat ini Jesus Navas menjuarai Piala Eropa 2012 mengakui bahwa ia mendapat begitu banyak apresiasi.

News Feed