FAJAR, BERLIN—Inggris mengejar trofi Piala Eropa pertamanya saat menghadapi Spanyol di final yang akan berlangsung di Berlin, Senin, 15 Juli mendatang. Mereka tak ingin gagal lagi seperti di Wembley, tiga tahun lalu.
Kekalahan dari Italia di final EURO 2020 memang terus menghantui mereka. Sempat unggul lewat gol Luke Shaw, Italia sukses menyamakan kedudukan melalui Leonardo Bonucci sebelum menang 3-2 dalam adu penalti yang menegangkan.
Kegagalan meraih gelar yang sudah begitu lama mereka nantikan di kandang sendiri membekas di ingatan pemain-pemain Inggris yang sebagian besar kembali akan tampil di final nanti. Salah satunya, Declan Rice.
“Melihat Italia mengangkat trofi itu menghantui saya selamanya. Kita sekarang diberikan kesempatan lain di mana kita bisa menulis sejarah kita sendiri. Kami sangat ingin melakukannya. Tidak hanya untuk satu sama lain, tetapi juga untuk manajer. Saya pikir dia pantas mendapatkannya,” kata Rice dikutip dari Sports Bible.
Gelandang Arsenal itu mengatakan, kemenangan-kemenangan dramatis dan juga adu penalti menjadi bukti mereka kini lebih siap.
“Sekarang kami berada di final lainnya. Kami sangat kompak. Malam yang luar biasa (pada Kamis). Itu sangat emosional dan berarti segalanya. Saya pernah berada di posisi ini sebelumnya dan rasanya sama menyenangkannya,” ujarnya.
Rice menegaskan, dirinya sangat percaya mereka bisa meladeni Spanyol dengan baik. Menurutnya, mereka tidak akan mengulangan kesalahan yang sama di Berlin.
“Sekarang kami tahu apa yang harus kami lakukan, dibandingkan sebelumnya dalam hal bagaimana mengendalikan permainan, tidak berdiam diri seperti yang kami lakukan ketika Italia datang ke kami. Kami tahu bagaimana kami bisa memenangkan final ini, yang menurut saya merupakan hal positif,” tegasnya.
