English English Indonesian Indonesian
oleh

Pengembangan Kawasan Tak Masif di Pangkep

Masih Banyak
Lahan Produktif

FAJAR, PANGKEP- Pengembangan kawasan di Kabupaten Pangkep tidak begitu masif. Selain perumahan sudah padat, lahan-lahan yang tersisa pun masih cukup produktif.

Wilayah perkotaan di Pangkep masih menyisakan kawasan pertanian dan perikanan. Termasuk pengelolaan sawah dan tambak masih tersedia. Meski demikian, banyak pengembangan yang melirik kawasan tersebut untuk dikembangkan.

Camat Pangkajene, Lukman Murtala menuturkan wilayah perkotaan saat ini sudah padat dengan perumahan.
Termasuk, kawasan persawahan sudah banyak yang tergerus untuk pembangunan rumah. Namun, kata dia, beberapa tahun terakhir ini ada penurunan minat terhadap penggembangan kawasan perumahan di Pangkep.

“Jadi yang sudah ada saja saya lihat yang dikembangkan,” ujarnya.

Salah satu faktor penyebab pengembangan tidak terlalu masif, karena lokasi di perkotaan masih tersedia lahan produktif seperti tambak. “Masih banyak lahan produktif juga yang dikelola masyarakat. Seperti tambak di Kelurahan Sibatua dan Kelurahan Bonto Perak,” jelasnya.

Kadis Perumahan dan Kawasan Permukiman Pangkep, Nurul Haq mengatakan untuk kawasan perumahan, biasanya yang menentukan wilayah pengembangan adalah langsung dari pihak developer.

“Untuk lokasinya memang langsung dipilih oleh pengembangnya. Kita hanya menyetujui site plan yang mereka ajukan sesuai dengan syarat dan perizinan yang mereka bawa, seperti untuk lahan tambak pengurusan izinnya mereka harus ada rekomendasi dari dinas terkait,” bebernya.(fit/lin)

News Feed