MAKASSAR, FAJAR – Dinas Kebudayaan (Dikbud) Kota Makassar meluncurkan
Aplikasi Belajar Lontara (Appilajara). Kamus digital yang sangat memudahkan dan mengedukasi masyarakat terkait bahasa Makassar.
Kepala Bidang (Kabid) Kekayaan Budaya Dikbud Makassar, Ludfi mengatakan inovasi Appilajara ini merupakan bentuk implementasi aksi perubahan kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Administrator ( PKA ) 2024. Dibuat Dikbud Makassar bekerja sama para budayawan dan ahli bahasa daerah.
Aplikasi merupakan upaya Pemkot Makassar dalam melestarikan, menguatkan, dan melindungi salah satu aksara kuno asli Makassar.
“Di mana akasara ini sudah hampir punah seiring perkembangan modernisasi di era globalisasi zaman sekarang,” kata Ludfi di kegiatan launching dan sosialisasi Appilajara di Hotel Aston Makassar, Senin, 8 Juli.
Lebih lanjut, Ludfi mengatakan, inovasi ini sejalan dengan program prioritas Wali Kota Makasar, Moh Ramdhan Pomanto dalam upaya penataan total destinasi budaya/sejarah serta penguatan city branding kota.
Untuk itu, Dikbud Makassar terus melakukan langkah inovatif yang mendukung visi misi pemerintah dalam hal pelestarian, pembinaan, pengembangan seni budaya di Kota Makasar.
“Hal ini sesuai yang diamanatkan dalam undang undang nomor 5 tahun 2017 tentang kemajuan kebudayaan,” kata Ludfi.
Kepala Dinas Kebudayaan Makassar, Andi Herfida Attas yang membuka kegiatan ini mengatakan sangat mendukung dihadirkannya Appilajara ini karena sangat bagus.
“Aplikasi ini hadir untuk melestarian aksara lontara sebagai aksara Asli Makassar untuk menjadi bahan pembelajaran dan pengayaan kosa kata kita tentang bahasa daerah,” ucapnya. (mum)
