FAJAR, MAKASSAR — Sebanyak 24 mahasiswa Universiti Malaya Kuala lumpur mengikuti Universitas Muslim Indonesia International Summer Camp (UMI ISC) 2024.
Pembukaan UMI ISC 2024 berlangsung di lantai 5 Menara Kampus UMI Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Sabtu, 6 Juli.
UMI ISC 2024 yang mengangkat tema “Memahami Tradisi Islam dan Budaya di Sulawesi Selatan” bakal berlangsung hingga 15 Juli 2024.
Kegiatan yang diinisiasi Kantor Urusan Internasional (KUI) UMI ini merupakan keempat kalinya dilaksanakan.
Sebelumnya, telah dilaksanakan pertama kali pada tahun 2017, 2021 (pada masa pandemi Covid-19 secara online), 2023, dan 2024.
Rektor UMI Prof Sufirman Rahman menjelaskan, kegiatan ini merupakan implementasi kerja sama antara UMI dan Universiti Malaya.
Universiti Malaya, kata Prof Sufirman, adalah univeritas top dunia, saat ini menempati peringkat ke-60 dari QS World University Ranking.
“Universiti Malaya ini adalah satu perguruan tinggi yang sudah bekerja sama dengan UMI,” kata Prof Sufirman.
UMI ISC 2024 terdiri dari berbagai kegiatan, seperti pengenalan UMI, pengenalan keindahan warisan alam dan budaya di Makassar, Maros, dan Pangkep.
Lalu mahasiswa Universiti Malaya juga diajak berkunjung melihat dan mendapatkan pengalaman kehidupan pesantren di Darul Mukhlisin UMI Padang Lampe pada 9-12 Juli 2024.
Ada pula kegiatan simposium mahasiswa internasional UMI yang bakal dilaksanakan pada 13 Juli 2024.
Kepala KUI UMI, Ir Setyawaty Yani mengatakan, khusus simposium internasional UMI bakal diikuti lebih 100 mahasiswa dari berbagai negara.
