Yusuf mengungkap, penyumbang PDRB terbesar di Kabupaten Sidrap adalah sektor pertanian dan merupakan garda terdepan dalam memenuhi pangan masyarakat baik kuantitas maupun kualitas.
Olehnya itu, ia berharap pengurus KTNA yang terpilih nantinya dapat memiliki etos kerja yang tinggi, produktif, hemat, dan berkualitas.
“Saya berharap semoga peserta rembug diberi pemikiran yang jernih disertai hati yang ikhlas untuk memilih dan dipilih menjadi pengurus KTNA, sehingga KTNA semakin dicintai,” harap Yusuf seraya membuka acara.
Ketua KTNA Sidrap dalam laporannya menyampaikan, kepengurus KTNA periode 2019-2023 dan diperpanjang sampai bulan Juni 2024 berdasarkan SK Nomor 04/SK-KTNA/I/2024.
Abdul Samad selanjutnya mengutarakan, KTNA Sidrap periode 2019-2023 telah melaksanakan rembug paripurna di tingkat kecamatan.
Selain itu, pemerintah daerah bersama KTNA telah melaksanakan berbagai kegiatan seperti MTS yang dilaksanakan tiap tahun.
Pada pertengahan tahun 2021 sampai 2023 KTNA juga mengadakan rembug rutin setiap bulan dengan mengundang pejabat baik dari Kabupaten Sidrap maupun Pempov Sulsel.
Dibeberkannya pula, pada Agustus 2022 dua poktan anggota KTNA mendapatkan bantuan berupa traktor roda empat dari Gubernur Sulsel.
“Selain itu KTNA juga menerima piagam penghargaan dari Bupati Sidrap atas upaya menggerakkan dan membangkitkan perekonomian Kabupaten Sidrap,” sebutnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan MoU antara KTNA dengan produsen POC Lawoy Bumi Anugrah dan penyerahan santunan kecelakaan kerja dan kematian kepada ahli waris dari BPJS Ketenagakerjaan.