FAJAR, GOWA — Open Turnamen Nasional Pencak Silat Tapak Suci Rewako Cup I merupakan upaya meningkatkan kualitas para atlet pencak silat yang ada di seluruh wilayah Indonesia.
“Dengan tercipta dan terjaganya intensitas pertandingan maupun kejuaraan maka mutu dunia olahraga bisa ditingkatkan secara bertahap, sehingga pada saatnya nanti akan muncul atlit atlit yang berkualitas yang dapat mengharumkan nama daerah Kabupaten Gowa,” ungkap Kepala Bakesbangpol Kabupaten Gowa, Mappasomba saat membuka kegiatan ini di Lapangan Prayuda Secata Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Kamis, 27 Juni.
Untuk itulah secara pribadi, pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Gowa menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada atlet-atlet yang ikut meramaikan kejuaraan kali ini.
“Saya yakin keikutsertaan seluruh atlet ini tidak saja akan semakin meningkatkan kemampuan namun juga akan bisa memacu prestasi para atlet lokal,” tambah Mappasomba.
Tak hanya itu, di kesempatan ini pihaknya berharap semua perguruan bisa senantiasa menempatkan dan menjunjung tinggi jiwa serta semangat sportivitas dan fair play di atas segala-galanya kepada para wasit dan panitia open turnamen ini.
“Saya berharap para wasit dan panitia dapat bertindak adil dalam membuat keputusan sesuai dengan aturan permainan yang ada dengan senantiasa mengutamakan obyektifitas atau realita yang ada,” katanya.
Ketua Pimpinan Daerah 177 Tapak Suci Kabupaten Gowa, Arifuddin Saeni mengatakan, pihaknya mengukir sejarah untuk tapak suci Kabupaten Gowa khususnya dan tapak suci pada umumnya, bahwa di kota Malino untuk pertama kali diadakan open turnamen nasional pencak silat tapak suci Rewako Cup I.