English English Indonesian Indonesian
oleh

Film Perpaduan Horror dan Action “MARNI : The Story Of Wewe Gombel, Mulai Gala Premiere

Sebut saja diantaranya adalah: Ismi Melinda, Ilannah Al Rashid, Amanda Rigby, Athar Barakbah, Reza Hilman, Frislly Herlind, Shareefa Dhaanis, Mathias Muchus, Djenar Maesa Ayu, Roy Marten, Voland Humonggio, dan masih banyak lagi.

Sutradara, Billy Christian mengatakan tantangan dalam menyutradarai film yang menggabungkan dua genre ini adalah dengan adanya koreo fighting yang masih belum banyak di cksplore oleh sineas film Indonesia.

Dimana kata dia, sebelumnya sosok hantu hanya digambarkan statis sedangkan disini sosok hantunya menunjukkan gerakan- gerakan yang sangat dinamis.

“Mereka melakukan koreo fighting. Karena di film ini hampir seluruh adegan aksinya diperankan oleh mereka sendiri,” ucapnya.

Konsultan fighting choreography, Iko Uwais mengatakan film Ini horor ada perbedaan, tidak hanya fighting dan stylish tapi ada sedikit style yang harus diperhatikan.

“Kami ngin membagi chemistry dalam film horor ini sedikitnya memberikan warna yang berbeda dari segi action dan lebih ke thriller-nya,” ucapnya.

Salah Seorang Pemeran dan Bergabung dalam project, Hannah Al Rashid mengatakan jika
Film horor ini tidak hanya memberikan pengalaman menyeramkan, tapi juga mempunyai pesan yang sangat kuat.

Mulai terhadap feminisme, keluarga dan tantangan seorang single parent yang berjuang untuk menjaga keutuhan keluarganya.

“Untuk mempersiapkan diri melakukan adeganadegan aksi disini saya melakukan latihan rutin, selain latihan pada saat workshop dari yang diadakan oleh SHEN Entertainment,” ucapnya.

Ia juga latihan dirumah terlebih latihan flexibility tubuh karena disini banyak adegan fighting yang mengharuskan badan aku untuk flexible untuk fight dengan lawan main aku. Dan aku juga

News Feed