English English Indonesian Indonesian
oleh

Preview Italia vs Albania: Perang Saudara

Bryan Cristante sementara itu mengingatkan rekan setimnya bahwa ini akan jadi laga sulit. Alasannya, lawan mereka tahu segalanya tentang kekuatan Gli Azzurri.

“Albania adalah tim yang kuat. Mereka sulit dihadapi, mereka punya banyak pemain yang bermain bersama kami dan melawan kami di liga. Mereka tentu mengenal kami dengan baik, mereka tahu cara menghadapi kami dan mungkin itu adalah bahaya terbesar,” ujarnya.

Makanya, pemain AS Roma itu memastikan mereka harus bertarung dengan kekuatan terbaik. Menurutnya, mereka mesti menampilkan daya juang 100 persen dan fokus sepanjang laga.

“Jika kami 100% dan tetap fokus pada tujuan, kami bisa menang. Memulai dengan baik menjadi lebih penting di grup seperti ini. Ini adalah grup yang sulit: Spanyol dan Kroasia menunjukkan mereka tim yang hebat dalam beberapa tahun terakhir,” tandasnya.

Menjadi tim anak bawang di Grup B, Albania tak mau muluk-muluk. Namun, Sylvinho  menegaskan anak asuhnya akan berusaha memberikan perlawanan pada tiga raksasa yang akan mereka hadapi di grup ini.

“Pertandingan yang luar biasa untuk memulai dan ini akan sulit. Tantangan yang besar dan kami akan berusaha melakukan yang terbaik. Anda tidak perlu memulai turnamen dengan mengkhawatirkan tiga, empat, lima, atau enam poin,” katanya di The Guardian.

Legenda Brasil itu juga meyakinkan pasukannya bahwa segala hal bisa terjadi. Khususnya karena ini adalah pertandingan pertama dan sangat menentukan langkah setiap tim di turnamen ini.

“Pertandingan pertama akan menjadi sangat penting, begitu pula pertandingan lainnya. Ini adalah tiga pertandingan, masing-masing 90 menit, dan segalanya bisa terjadi dalam waktu tersebut. Adalah tugas saya untuk memastikan kami mencoba yang terbaik untuk melakukan sesuatu yang istimewa,”  kata eks pemain Barcelona tersebut.

News Feed