English English Indonesian Indonesian
oleh

Krisis Meningkat di Gaza, PMI Lanjutkan Layanan Kesehatan di Khan Younis

FAJAR, MESIR– Kondisi pengungsian di Rafah, Gaza, dan wilayah sekitarnya semakin memprihatinkan. Ribuan pengungsi yang telah beberapa kali pindah lokasi akibat operasi militer dan perintah evakuasi oleh Israel Defence Force (IDF) mengalami kelelahan fisik, kesulitan akses air, dan krisis bahan pangan akibat pembatasan suplai logistik dari perbatasan. Banyak di antara mereka juga menderita sakit dan luka-luka.

Menanggapi situasi ini, sejak awal Februari 2024, Palang Merah Indonesia (PMI) bekerja sama dengan lembaga kemanusiaan lokal di Gaza, tetap berkomitmen melanjutkan layanan kesehatan keliling yang menjangkau wilayah-wilayah penampungan lainnya.

Ketua Umum Palang Merah Indonesia, Jusuf Kalla, usai memimpin rapat terkait kelanjutan misi kemanusiaan di Gaza, Kamis (13/06/2024), menyatakan bahwa PMI, selain membantu penyediaan kebutuhan dasar pengungsi, juga berfokus pada layanan kesehatan, dapur umum, dan penyediaan air bersih. “Tiga layanan utama ini akan terus kita lanjutkan dan kita perluas ke berbagai wilayah sesuai dengan pertimbangan prioritas kebutuhan, akses jangkauan, serta keamanan dan keselamatan petugas,” ujar Jusuf Kalla.

Layanan kesehatan keliling PMI dilaksanakan dengan perhitungan yang sangat hati-hati, mempertimbangkan akses masuk lokasi dan keselamatan personil. Jusuf Kalla menegaskan bahwa pembiayaan kegiatan ini menggunakan sumbangan dari donor dan masyarakat Indonesia melalui PMI. “Atas nama PMI, kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada para donor, sehingga layanan ini dapat terlaksana,” tambahnya.

News Feed