MAKASSAR, FAJAR — Owner-nya memilih warna unik. Pink. Pinky lawas tepatnya.
Mobil tua bukan berarti tidak bisa tampil menawan. Seperti yang dilakukan oleh salah seorang pecinta otomotif Andi Desming (Andes) terhadap mobil Toyota Kijang 1983 miliknya yang divariasi hingga tampil unik.
Andes mengatakan motivasi membangun mobil kijang tua miliknya tersebut, karena ia tergabung dalam komunitas Toyota Kijang Club Indonesia (TKCI). Dia juga memiliki hobi menjelajah jalanan.
“Karena saya suka touring akhirnya saya konsep bgaimana supaya kijang tua saya bisa dipakai touring sekalian bisa jadi tempat istirahat yang enak kalau di perjalanan sudah lelah,” ucapnya, pekan lalu.
Perubahan mendasar yang terjadi pada mobilnya bisa diliat dari bodi dan kaca samping yang sudah ia ganti memakai kaca onepeace. Demi kenyamanan di sektor kaki-kaki, dia adakan peremajaan.
Pengereman depan yang awalnya dari rem tromol, diganti dengan cakram. “Jadi jenis cakramnya saya pakai dari sodaranya sendiri, yakni kijang super,” tutur member TKCI Wajo itu.
Utak-atik dilakukannya untuk menghasilkan kenyamanan dan tampilan oke. Untuk sektor kemudi, yang awalnya power dada, ia ganti dengan sistem elektrik power steering (EPS) copotan Toyota Avanza.
“Jenis itu kita pakai biar bisa lebih enteng buat bantingan,” kata Desming. (sae/zuk)
