FAJAR, MAKASSAR – Komisi IX DPR RI datang ke Asrama Haji Embarkasi Makassar melakukan pengawasan kesehatan. Mereka memberikan pujian
terhadap pelayanan kesehatan di asrama.
Ketua Tim Komisi IX, drg Putih Sari mengatakan datang bersama rombongan
dalam rangka melakukan pengawasan kesehatan. Setelah sebelumnya, juga berkunjung ke Embarkasi Palembang dan Embarkasi Solo.
Dia mengatakan, ingin memastikan pelayanan kesehatan dilakukan dengan baik ke jemaah karena anggaran yang digelontorkan pemerintah dan telah disetujui DPR itu cukup besar. “Di tahun ini, kalau tidak salah ada sekira Rp423 miliar anggaran kesehatan yang dianggarkan APBN,” ungkapnya.
Dia pun mengapresiasi karena jumlah petugas kesehatan di tahun ini itu tidak berkurang. Walaupun jika dilihat dari sisi perbandingan kata dia, beban tugas petugas kesehatan cukup menantang karena dalam satu kloter itu 400 lebih, sementara hanya 1 dokter dan dua perawat.
Namun, khusus di Asrama Haji, Putih mengatakan sangat mengapresiasi khususnya terkait inovasi yang dijalankan. Di mana pihak Embarkasi Makassar mempercepat durasi pemeriksaan kesehatan.
“Tentu durasi ini menjadi penting karena beberapa jamaah haji kita yang berangkat dari Embarkasi Makassar datang dari beberapa wilayah dengan kondisi geografis yang ada dan perjalanan cukup jauh sehingga durasi dipersingkat dapat memberikan waktu kepada jamaah untuk bisa istirahat lebih panjang,” katanya.
Terkait dengan adanya jemaah meninggal, termasuk dari Sulsel, Putih mengatakan itu banyak faktor yang menyebabkan. Apakah karena penyakit bawaan atau mungkin situasi dan kondisi yang terjadi.
