MAKASSAR, FAJAR – Film yang mengisahkan aktivis pemuda Islam Lafran Pane, hadir di kota-kota besar di Indonesia dalam penayangan khusus atau special screening.
Dimotori oleh Majelis Nasional Keluarga Besar Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI), special screening film “Lafran” tiba di kota ke-9, yakni di Makassar, Sulawesi Selatan. Nobar berlangsung di XXI Panakkukang Square, Minggu, 2 Juni 2024.
Nobar ini dihadiri oleh Koordinator Presidium MN KAHMI Ahmad Doli Kurnia dan Produser Eksekutif sekaligus Ketua Umum PB HMI 2013-2015 Muhammaf Arief Rosyid Hasan. Selain keluarga besar HMI, nobar ini juga diikuti ketua-ketua OSIS se-Makassar.
Tak kurang dari 1.000 orang mengikuti nobar sebelum film “Lafran”. Para tokoh HMI di Makassar maupun Indonesia Timur juga hadir di acara ini. Film ini tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia, Kamis, 20 Juni 2024 nanti.
Dari sekian banyak kota, Makassar ini marketnya paling kuat. Banyak yang hadir. Yang dari Jakarta juga, ada Sesdirjen, deputi di BNPB juga datang, saya juga bawa istri saya di sini, baru pertama kali ke Makassar. Antusiasmenya luar biasa. Semua calon gubernur, calon bupati dan wali kota datang,” Koordinator Presidium Nasional MN KAHMI Ahmad Doli Kurnia.
Eksekutif Produser Film “Lafran”, M Arief Rosyid Hasan menyebut, kesempatan penayangan khusus di Makassar juga relevan dengan status ‘Kota Daeng’ yang antusias dengan film karya sineas lokal.
“Saya banyak bertemu teman-teman ekosistem perfilman nasional. Semua setuju bahwa Makassar ini punya movie goers yang loyal terhadap film Indonesia,” ucap Arief yang juga menamatkan pendidikan dokter gigi di Makassar.