FAJAR, MAKASSAR-Universitas Muslim Indonesia (UMI) kembali menjalin kemitraan strategis dengan perguruan tinggi di level internasional. Kali ini, kemitraan tersebut berasal dari negara di Benua Eropa dan Asia, yaitu Turkey. Perguruan tinggi yang telah menyepakati kerjasama dengan UMI adalah Istanbul Sabahattin Zaim University (IZU) Turkey.
Penandatanganan kerjasama antara UMI dan IZU Turkey berlangsung di Rektorat IZU, yang terletak di Halkalı Merkez, Istanbul, Turkey, pada Jumat (24/5/2024). Penandatanganan MoU dilakukan oleh Rektor UMI, Prof. Dr. H. Sufirman Rahman, SH, MH, dan Rektor IZU Turkey, Prof. Ahmet Cevat Acar. Penandatanganan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Rektor IZU, Prof. Ismail Kucuk, PhD, serta disaksikan langsung oleh Ketua Pengurus Yayasan Wakaf UMI, Prof. Dr. Hj. Masrurah Mokhtar, MA.
Ketua Pengurus YW UMI, Prof. Masrurah, mengungkapkan bahwa kerjasama ini semakin mengokohkan UMI dalam agenda internasionalisasi. “Tentu kami sangat bersyukur atas kerjasama ini yang merupakan peluang untuk terus menginternasionalisasi UMI saat ini dan di masa yang akan datang,” tuturnya.
Rektor UMI, Prof. Sufirman Rahman, menjelaskan bahwa kerjasama UMI dengan IZU Turki merupakan bagian dari program UMI menuju World Class University. “Sebagai persiapan internasionalisasi, kami bekerjasama dengan perguruan tinggi terbaik di luar negeri untuk saling menguatkan dalam berbagai program Tri Dharma guna meningkatkan kualitas institusi UMI,” ujarnya.
Wakil Rektor IZU Turkey, Prof. Ismail, mengaku pihaknya menyambut baik kerjasama antara kedua institusi yang mewakili dua negara ini. Ia juga menyebutkan bahwa IZU saat ini memiliki lebih dari 2000 mahasiswa asing yang berasal dari lebih dari 90 negara. Prof. Ismail juga menyampaikan bahwa nama IZU diambil dari nama Prof. Sabahattin Zaim, seorang tokoh ekonomi Islam yang ternama.
“Selamat datang delegasi dari UMI. Kami menyambut baik upaya-upaya komunikasi kerjasama antara kedua perguruan tinggi. Saya berharap suatu hari juga akan berkunjung ke UMI untuk memperdalam diskusi-diskusi ini,” jelasnya.
Selain penandatanganan MoU, acara dilanjutkan dengan Konferensi Bilateral yang diprakarsai oleh Edutolia Education di IZU University. Pada konferensi tersebut, tiga dosen UMI tampil mempresentasikan hasil penelitian mereka. Mereka adalah Prof. Dr. Mursalim Laekkeng, SE., M.Ak., ASEAN.CPA (Direktur PPS UMI), Dr. Muhammad Syafii A. Basalamah, SE., MM (Dekan FEB UMI), dan Dr. Hj. Nurjannah Abna, SS., M.Pd (Dosen Fakultas Sastra). Ketua Pengurus YW UMI, Prof. Dr. Hj. Masrurah Mokhtar, MA, yang juga merupakan Guru Besar Fakultas Sastra UMI, turut hadir dengan pengabdian internasional.
Konferensi tersebut dihadiri oleh mahasiswa Indonesia yang sedang kuliah di berbagai universitas di Turki. Pimpinan UMI juga diajak berkeliling untuk lebih mengenal kampus IZU, yang sebagian bangunannya masih menempati bangunan bersejarah wakaf dari tokoh di Turkey. (*)