English English Indonesian Indonesian
oleh

Jet Tempur Israel Bombardir Rumah yang Tampung Hampir 100 Warga Palestina

FAJAR, RAFAH—Pesawat-pesawat tempur Israel menghantam sebuah rumah yang menampung hampir 100 warga Palestina di kamp pengungsi Nuseirat di Jalur Gaza tengah.

Dinas Pertahanan Sipil Palestina pada hari Selasa menyebut ada kekhawatiran jumlah korban tewas dalam jumlah besar akibat serangan brutal itu.

Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Pertahanan Sipil Gaza Mahmoud Basal mengatakan timnya sejauh ini telah menemukan delapan jenazah dari gedung keluarga Karaja, dan menyelamatkan puluhan lainnya, sebagian besar perempuan dan anak-anak.

Dia mengatakan kepada Anadolu bahwa bangunan itu menampung puluhan pengungsi, dan masih banyak orang yang hilang di bawah reruntuhan.

Juru bicara itu menambahkan bahwa upaya terus dilakukan oleh tim penyelamat untuk menemukan orang-orang yang terjebak dari gedung dan tertimpah reruntuhan.

Sebelumnya, kantor berita resmi Palestina Wafa mengutip sumber medis yang menyebutkan 14 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel terhadap gedung tiga lantai milik keluarga Karaja di kamp pengungsi Nuseirat.

Israel telah menggempur Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas kelompok perlawanan Palestina Hamas pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan sekitar 1.200 orang.

Hampir 35.100 warga Palestina, kebanyakan dari mereka adalah wanita dan anak-anak, telah terbunuh, dan lebih dari 78.800 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan Palestina.

Tujuh bulan setelah konflik, sebagian besar wilayah Gaza hancur akibat blokade makanan, air bersih, dan obat-obatan yang melumpuhkan.

News Feed