FAJAR, MAKASSAR – Nama Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, digadang-gadang bakal menjadi salah satu kandidat kuat menuju perebutan kursi nomor satu Sulsel pada Pilgub 2024 mendatang.
Nama Danny sudah santer dikaitkan dengan beberapa figur lain sebagai pendampingnya. Misalnya saja Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, hingga wacana Danny-Fatma jilid II.
Secara tidak langsung, ini memberi gambaran besar bahwa kefiguran Danny masih sangat layak diperhitungkan. Terlebih lagi setelah Danny mendapat karpet merah dari PDIP menuju Gubernuran.
Bukan cuma itu, beberapa partai lain juga mulai melirik, salah satunya Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dia sudah lama dilirik Partai Ka’bah. Bahkan Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan Amir Uskara, melempar sinyal secara terang-terangan.
”Pak Danny adalah kepala daerah pertama yang datang ke kantor baru PPP Sulsel. Semoga ini dapat berkahnya dan jasnya (PPP) bisa menyusul juga,” kata Imam, saat menyambut kunjungan Danny, Jumat, 3 Mei, malam.
Danny juga memberi respon antusias. Dia mengaku, sebagai sahabat dalam politik, PPP menjadi partai yang wajib diminta dukungannya menuju kontestasi Pilkada tingkat provinsi.
”PPP ini sahabat dan dekat dengan saya. Jadi kalau PPP buka pendaftaran (penjaringan bakal calon Gubernur Sulsel), saya pasti mendaftar. Itu wajib,” tegasnya.
Danny juga tidak membantah kemungkinan terjadinya koalisi. Bahkan bisa saja mengendarai PPP di Pilgub sebagai kader. Namun begitu, Danny mengaku belum bisa membeberkan rencana besarnya.