Tak hanya itu, lebih dari 2.500 anak muda dari kalangan mahasiswa turut serta dalam campus roadshow yang diadakan di delapan kampus ternama di Medan, Jember, Pontianak, dan Makassar, yang menunjukkan antusiasme yang luar biasa dalam mendukung pesan kampanye yang dibawa oleh program SOS ini.
Kegiatan sosialisasi juga turut dilakukan di enam kota lainnya, yaitu Palembang, Bandung, Semarang, Surabaya, Bali, dan Mataram. Tidak hanya itu, setidaknya sebanyak 1.400 peserta dari berbagai komunitas terlibat aktif dalam pelatihan online workshop yang turut menghadirkan para pakar perfilman untuk meningkatkan keterampilan para peserta. Di ranah digital, kampanye ini sukses mendapatkan atensi dari netizen sebanyak lebih dari 15,6 juta organic views dan lebih dari 12,2 juta reach di semua platform media sosial hanya dalam waktu kurang dari lima bulan.
Muhammad Neil El Himam, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia mengatakan, pihaknya mengapresiasi langkah yang diambil oleh Indosat Ooredoo Hutchison untuk menstimulasi kreativitas generasi muda indonesia dalam memperkuat narasi positif di dunia digital.
“Keramahan Indonesia juga harus tercermin dalam lingkungan media sosial, dan upaya seperti SOS ini diaharapkan dapat memberikan inspirasi bagi banyak pihak,” katanya.
Ahmad Zulfikar, Director and Chief Strategy & Execution Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menyatakan, media sosial adalah panggung bagi kreativitas dan sarana menyampaikan pesan positif. Pihaknya mengajak generasi muda Indonesia untuk #BijakBerkreasiTanpaBatas dengan membuat karya film pendek secara kreatif yang diharapkan setiap cerita dan visual dalam karya tersebut memiliki kekuatan untuk menyebarkan pesan-pesan baik dan positif.