FAJAR, MALILI –– Perebutan kursi di Dapil V Towuti-Nuha sangat ketat. Dari delapan kursi yang tersedia, Partai Hanura mengklaim dapat satu kursi.
Ketua DPC Hanura Lutim, Andi Hikmad mengatakan, berdasarkan perhitungan suara di seluruh TPS, Hanura memperoleh suara 2000 lebih. Perolehan suara ini menempatkan Hanura bisa memperoleh kursi ketujuh atau ke delapan.
“Kami yakin dapat satu kursi. Suara partai Hanura saat ini sudah 2100 lebih. Semoga tidak ada kecurangan,” kata Andi Hikmad kepada FAJAR, Sabtu, (17/02/24).
Andi Hikmad mengaku, jika isu yang beredar menyatakan Hanura tidak dapat kursi di Dapil V. Padahal, data perolehan suara berdasarkan rekapan C1 memastikan Hanura mendapatkan satu kursi dari delapan kursi.
“Makanya kami terus melakukan pengawalan suara. Bahkan kita sudah menemukan adanya indikasi kecurangan. Dimana ada suara di salah satu TPS sampai 400. Padahal maksimal dalam satu TPS itu 300,” ungkapnya.
Untuk itu beber Andi Hikmad, temuan adanya indikasi kecurangan ini akan dilaporkan. Sebab, penambahan suara yang begitu fantastis sangat merugikan Partai Hanura.
“Tidak menutup kemungkinan terjadi kecurangan di TPS yang lain. Kita menduga beberapa TPS terjadi hal yang sama. Penggelembungan suara,” imbuh. (ans)