FAJAR, MAKASSAR — Bulog Makassar terus melanjutkan Gerakan Pangan Murah (GPM) tahun ini. Sejumlah kebutuhan pokok dijual dalam GPM tersebut dengan harga yang di bawah pasaran.
Kali ini, Bulog Makassar bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan Sulsel menggelar GPM di Pelataran Maccini Sombala of Indonesia (MOI) Kecamatan Tamalate, Makassar, pada Minggu, 14 Januari 2024.
Wakil Pemimpin Perum Bulog Cabang Makassar, Ismiaty Mahanggi menuturkan, program GPM rutin dilakukan oleh Bulog Makassar dengan tujuan untuk membantu masyarakat.
“Ini agar masyarakat dapat memperoleh bahan pokok dengan harga yang terjangkau, di bawah harga pasar, serta menjaga ketersediaan bahan pangan,” katanya.
Manager Bisnis Perum Bulog Kantor Wilayah Sulselbar, Rahmi Mangerang mengungkapkan, GPM kali ini menyediakan komoditas pangan pokok strategis seperti, Beras SPHP 5 kg sebanyak 1.500 kg dengan harga Rp53.000 per sak, minyak goreng sebanyak 400 liter dengan harga Rp13.000 per liter.
“Ada juga terigu sebanyak 150 kg dengan harga Rp9.000 per kilogram, dan gula pasir sebanyak 300 kilogram dengan harga Rp15.500 per kilogram,” sebutnya.
Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin menjelaskan, GPM merupakan salah satu solusi mengendalikan inflasi. Di sisi lain, GPM juga menjadi cara menstabilkan harga pasar yang terkadang naik dengan besaran berbeda-beda antara daerah.
“Kadang itu kenaikannya Rp1.000 atau Rp500. Dengan menyiapkan barang-barang tertentu, tentunya kami harapkan ada stabilisasi harga. Selain tentunya, operasi pasar yang rutin dilaksanakan setiap Senin,” jelasnya. (ams)
