TIMNAS Indonesia memang harus berbenah. Prestasi internasional sepak bola kita jalan di tempat, bahkan melorot. Terbaru, Timnas Indonesia harus mengakui kemenangan Libya dalam laga uji coba persiapan Piala Asia 2023, Selasa malam. Tim Garuda kalah 0-4.
Tak salah Shin Tae-yong kembali melakukan pemusatan latihan. Tak tanggung-tanggung latihan skuad berpusat di Turki. Di tangan pelatih Korea Selatan itu kekuatan Indonesia memang meningkat.
Di era Shin Tae-yong, juga terjadi regenerasi pemain di tubuh timnas. Meski begitu, Indonesia masih dahaga gelar. Pasalnya prestasi Timnas senior mentok sebagai finalis Piala AFF. Prestasi yang biasa saja.
Situasi itu tentu akan menjadi beban bagi Shin Tae-yong. Apalagi federasi selalu terbuka memberi fasilitas dalam rangka mendukung programnya. Termasuk kebijakan naturalisasi yang cukup masif.
Shin juga harus benar-benar total membentuk tim yang ideal. Apalagi pasca timnas yang baru saja meraih dua hasil buruk di kualifikasi Piala Dunia. Kala itu Indonesia dilibas Irak 5-1 dan tak mampu menang atas Filipina (1-1).
Catatan ini sudah bisa jadi rapor merah Shin. Jika rentetan ini berlanjut maka masa depan Shin bersama timnas bisa jadi suram.
Maka patut dinanti, apakah timnas benar-benar telah bermetamorfosis sebagai sebuah kekuatan yang pantas diandalkan. Atau malah sebaliknya. Kita tunggu hasil gemblengan Shin di Turki. (*)