FAJAR, PANGKEP — Insiden penikaman yang mengakibatkan satu petugas Rumah Tahanan (Rutan) kelas IIb Mattampa, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Inisial MJ (51 tahun) harus dirawat secara intensif di rumah sakit Tajuddin Makassar, diduga dipicu selisih paham.
Sebelumnya dikabarkan dua petugas Rutan Pangkep terlibat perkelahian, pada Selasa malam (22/08/2023). Hingga mengakibatkan salah satu petugas rutan Inisial MJ harus dilarikan ke rumah sakit, lantaran mengalami luka serius usai ditikam rekan seprofesinya sendiri, inisial SA (50 tahun).
Kepala Rutan kelas IIb Mattampa Pangkep, Hakim Sanjaya, menjelaskan jika insiden tersebut terjadi dilingkungan perumahan kompleks Rutan kelas IIb Mattampa Pangkep.
“Ada kesalahpahaman, dipicu dari tidak mengalirnya air PDAM di perumahan kompleks itu. Pelaku menanyakan ke korban soal air yang tidak mengalir, kemudian korban tidak mengetahui persis penyebab air tidak mengalir, dan mungkin tetiba emosi pelaku memuncak mengeluarkan sebilah sajam badik terus menikam korban,”jelasnya, Sabtu (26/08/2023).
Lanjut dikatakan, pihaknya juga terus melakukan monitoring terhadap perkembangan kondisi kesehatan Korban (MJ) yang saat ini sedang proses pemulihan dan dalam perawatan di Rumah Sakit Tajuddin, Makasar.
“Korban saat ini, kondisinya berangsur membaik. Tetapi belum bisa kita minta keterangannya lebih dalam. Sementara pelaku saat ini, sudah diamankan di Mapolres Pangkep,” tambahnya.(fit)