English English Indonesian Indonesian
oleh

Diskes Palopo Kampanye Gizi untuk Kurangi Penderita Anemia

FAJAR, PALOPO-Dinas Kesehatan Kota Palopo telah melaksanakan kampanye aksi bergizi di Lapangan Pancasila, Jumat, 26 Mei, dengan tujuan utama mengurangi angka penderita anemia. Anemia merupakan gangguan darah yang ditandai dengan rendahnya jumlah sel darah merah atau ketidakberfungsian sel darah merah dengan baik.

Kegiatan kampanye ini melibatkan berbagai rangkaian kegiatan, antara lain senam bersama anak-anak remaja putri, deteksi dini bagi ibu hamil dan remaja putri melalui pemeriksaan darah, pengukuran lingkar perut, berat badan, dan tinggi badan. Selain itu, juga dilakukan edukasi kesehatan bagi remaja putri, ibu hamil, dan ibu nifas. Acara ini juga menampilkan penilaian lomba pangan sehat.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo, dr. Nasaruddin Nawir, Sp.Og, menjelaskan pentingnya kampanye aksi bergizi ini, terutama dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya tablet tambah darah. Menurutnya, pemerintah telah memberikan tablet tambah darah kepada anak-anak SMP dan SMA, khususnya remaja putri, dengan frekuensi sekali seminggu.

Tujuan dari gerakan aksi bergizi ini adalah untuk menanamkan kesadaran sejak dini mengenai pentingnya tablet tambah darah. Tablet tersebut sebenarnya tidak diperlukan jika pola makan yang seimbang, terutama dalam asupan protein hewani. Sayangnya, gizi masyarakat saat ini cenderung kurang mengandung protein hewani. Padahal, protein hewani memiliki kandungan zat besi yang cukup penting dalam mencegah anemia. Tingginya angka penderita anemia pada remaja putri telah berdampak pada tingkat kecerdasan mereka, yang pada akhirnya dapat menghambat terbentuknya sumber daya manusia yang berkualitas.

Sekretaris Daerah Kota Palopo, Firmanza DP, berharap bahwa aksi bergizi tahun 2023 ini dapat menggalakkan pencegahan anemia secara efektif. Langkah-langkah preventif yang intensif dan kreatif dengan pendekatan sinergi dan kolaboratif diperlukan untuk mencegah anemia secara berkelanjutan. Gerakan aksi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak dalam meningkatkan semangat, kemauan, dan kemampuan dalam mencegah bahaya anemia pada remaja putri dan kaum perempuan di Kota Palopo.

Firmanza juga menekankan bahwa pemerintah sangat peduli terhadap masalah anemia ini. Masalah anemia bukan hanya menjadi parameter keberhasilan di bidang kesehatan, tetapi juga merupakan bagian dari indikator pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s).

Acara kampanye ini dihadiri oleh Ketua tim penggerak PKK Kota Palopo, Perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Palopo, Pimpinan OPD terkait, serta siswa SMP dan SMA Kota Palopo. Diharapkan kampanye ini dapat memperoleh dukungan penuh dari semua pihak dalam mencegah anemia pada remaja putri dan kaum perempuan di Kota Palopo. (shd/*)

News Feed