FAJAR,MAKASSAR-Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muslim Indonesia (UMI) tengah mempersiapkan program Gerakan Energi Ramadhan (GER).
Diantaranya mengadakan Pelatihan Da’i dan Da’iyah serta launching aplikasi FK UMI Mengaji. Diperkenalkan dan resmi di launching, di Aula FK UMI lantai 5, Sabtu (18/3/2023).
Dekan FK UMI, dr Nasrudin Andi Mappaware mengatakan kedokteran UMI menciptakan pelatihan Da’i dan Da’iyah, tujuannya untuk melahirkan dokter Muslim yang sekaligus mampu dalam syiar dan berdakwah.
“Di tengah-tengah masyarakat para dokter sangat dihargai dan didaulat, sehingga tidak hanya mumpuni dalam bidang pelayanan tetapi juga berdakwah kepada masyarakat,” tuturnya.
Untuk Pelatihan tersebut, pesertanya merupakan mahasiswa sarjana kedokteran. Sekitar hampir 800-an orang, 450 orang ikut secara offline dan selebihnya melalui online.
“Mereka ini tak hanya dari kalangan mahasiswa tetapi juga da tenaga pendidik dan dosen yang ikut pelatihan Da’i dan Daiyah. Jadi keseluruhannya hampir 1600 orang yang hadir,” ucapnya.
Lalu terkait dengan aplikasi FK UMI Mengaji, terdapat fitur seperti Al-Qur’an 30 Juz dilengkapi dengan level tahzin murojaah dan terjemahan.
Kata dr Nasrudin, aplikasi FK UMI Mengaji, ini menjadi satu yang bisa dipakai mahasiswa untuk mempermanrap hafalannya. Sebab mahasiswa kedokteran UMI,harus lulus dengan menyetor hafalan Al-Qur’an minimal Juz 30.
“Tidak bisa lulus kedokteran (S.Ked) kalau belum menghafal Al-Qur’an minimal Juz 30,” ungkapnya.
Dekan Fakultas Kesehatan itu juga mengungkapkan, sudah ada 58 Hafiz dan Hafizah Al-Qur’an 30 Juz.
Selain program Da’i dan Da’iyah, kata dr Nasruddin, FK UMI juga akan menciptakan Gerakan Energi Ramadhan yang lain seperti sholat dhuha, mengaji, zikir, serta doa awal dan akhir bulan. (wis)