FAJAR, MAKASSAR- Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui DPK PPNI RSKD Dadi bekerja sama dengan Manajemen RSKD Dadi dan Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar bakti sosial. Berupa giat donor darah di lingkungan RSKD Dadi, Kamis, 16 Maret 2023.
Kepala Bidang Keperawatan RSKD Dadi, Abdul Malik mengatakan, kegiatan donor darah dilakukan untuk memenuhi keperluan darah di setiap Rumah Sakit di Sulawesi Selatan. Persiapan darah ini dilakukan sebab akhir-akhir ini stok darah kurang.
“Terutama seperti trombosit itu sangat kurang. Kecuali yang darah biasa, PRC itu ada, yang lain kurang,” ujar Malik, kemarin.
Kata Malik, ini sebuah langkah yang baik, sebab para tenaga kesehatan ikut bersumbangsih dalam mewujudkan pemenuhan kebutuhan stok darah dengan mendonor darah.
“Setelah dibawa oleh PMI, akan disebar ke rumah sakit yang membutuhkan, bukan hanya untuk RS Dadi,” terangnya.
Kata ia, perawat sebagai ujung tombak nakes (tenaga kesehatan) di rumah sakit dapat mewujudkan profesionalisme kerja. Tidak hanya mengerjakan hal teknis, tetapi juga ikut memberi sumbangsih dari stok darah yang layak.
“Pasien (Odgj) tidak kita ikutkan, karena yang mau donor darah itu minimal sehat, tekanan darahnya sudah terukur sesuai standar, kemudian dia tidak menderita banyak penyakit,” terangnya.
Ketua PPNI DPK RSKD Dadi, H. Irwan Umar membeberkan, baksos donor darah ini diadakan dalam rangka menyambut HUT PPNI ke-49 pada Jumat, 17 Maret dengan tema “Gapai Sejahtera dengan Profesionalisme”. Para perawat didorong berpartisipasi menyediakan stok darah selama bulan Ramadan nanti.
“Mudah-mudahan dengan stok darah ini, bisa membantu masyarakat yang membutuhkan,” ucapnya.
Para peserta donor darah merupakan perawat PPNI, nakes, dan masyarakat umum. Total peserta donor darah berkisar 100 orang lebih. Selanjutnya, jenis darah akan dikelompokkan berdasarkan kebutuhan tiap rumah sakit.
“Ini antisipasi, sekalian bentuk perhatian kami dari PPNI RSKD DADI untuk masyarakat. Sehingga kami berinisiatif mengadakan donor darah ini. Untuk di DPK kami kita adakan juga seminar kesehatan untuk para perawat, untuk mengarahkan teman-teman perawat agar lebih profesional dalam bekerja,” tandas Irwan. (uca/*)