FAJAR, MAKASSAR-Asosiasi Futsal Provinsi Sulawesi Selatan (AFP Sulsel) baru ,saja menggelar Kongres Tahunan di Hotel Horison, Selasa, 14 Maret. Berbagai gagasan lahir pada kongres ini.
Gagasan tersebut turut melibatkan ide Asosiasi Futsal Kota/Kabupaten se-Sulsel, klub anggota serta pengurus AFP Sulsel. Selain gagasan, AFP Sulsel juga melakukan evaluasi program kerja tahun 2022 serta merencanakan program 2023.
Ketua AFP Sulsel, Ahmad Susanto menegaskan, 2022 merupakan tonggak awal keberhasilan lewat sejumlah program. Sejumlah prestasi akan dipertahankan dan ditingkatkan tahun 2023 ini.
Dimetahui, tahun 2022 AFP Sulsel berhasil menggelar Pekan Olah Raga Provinsi Sulawesi Selatan XVIII cabang olah raga Futsal, Menggelar Babak Regional dan Babak 34 Besar Liga Nusantara (Linus), serta membawa Tim Juku Eja FC menjadi Juara 3 Linus 2022.
”Kami sangat berterima kasih atas kerja sama Pengurus AFP Sulsel serta AFK se-Sulsel, sehingga semua program kerja berjalan lancar. Kami terus berharap kolaborasi bisa terjadi, agar program tahun 2023 dapat berjalan lancar,” harapnya.
Lebih lanjut Ahmad Susanto berharap, kolaborasi terus terjaga dalam mewujudkan program. Terutama terkait rencana Turnamen Futsal Internasional AFP Sulsel, yang akan digodok dalam waktu dekat ini.
”Tentu selain kejuaraan internasional, kami juga menjadwalkan Kejuaraan Daerah (Kejurda), persiapan membentuk Tim Pra PON, Liga Nusantara, serta Piala Presiden Futsal,” terangnya.
Sementara Sekretaris AFP Sulsel, Alam mengatakan, target utama mereka adalah membawa tim Sulsel berlqga di kejuaraan Liga Profesional. Sehingga, berbagai upaya peningkatan kualitas terus mereka lakukan.
”Tahun 2023 ini Kejurda akan digelar dengan syarat AFK telah melaksanakan turnamen regional masing-masing dalam satu tahun terakhir. Target tim Sulsel kembali berlaga di Liga Futsal Profesional, pembentukan tim pra PON dengan syarat tim putra kelahiran 2005 dan tim putri usia bebas,” kata dia.
Kongres ini juga banyak membahas sekolah futsal di Sulsel, termasuk merumuskan rencana mengirimkan wasit untuk memberikan coaching terkait Law Of The Game Futsal. (wid)