FAJAR, MAKASSAR-Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Kota Makassar menyebar dai-dai untuk ceramah di masjid-masjid selama Ramadan. Ada sekira 150 dai disebar ke seluruh Kecamatan di Makassar.
Ketua Ikadi Kota Makassar, A Hadi Ibrahim Baso mengatakan IIkadi adalah lembaga yang bergelut dalam pembinaan dai dan penyebaran dai yang berpusat di Jakarta.
“Alhamdulillah persiapan kita menyambut Ramadan ini sudah selesai yang mana kita senangtiasa menyampaikan kepada dai untuk menyampaikan dakwah dengan rahmatan lil alamin,” katanya
Utamanya kata dia, karena saat ini sudah masuk di tahun politik. Sehingga, diharapkan untuk tidak menyinggung politik.
“Namun pembelajaran politik penting dikaitkan dengan dakwah untuk menjaga tahun politik ini kondusif, maka para dai Ikadi diminta untuk mendakwakan Islam ini secara rahmatan lil alamin,” pesan pria yang juga pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan MUI ini.
Para dai diharapkan mengajarkan para umat untuk bisa mereka berkontribusi terhadap agama, bangsa dan negaranya dan terus memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.
“Oleh karena itu kita sebar dai untuk tampil di mimbar-mimbar ceramah tarawih, subuh, dan kegiatan dakwah di bulan ramadan. Yang tentu diharapkan semua menyampaikan dakwah secara hikmah atau tidak menyampaikan ketersinggungan masalah identitas politik didalamnya. Tapi bagaimana mengarahkan umat ini supaya mereka masuk ke dalam Islam secara kaffah keseluruhan,” harap ustaz Hadi, sapaan akrab A Hadi Ibrahim Baso.
Namun, para dai Ikami ini kata dia, sebelumnya telah dikumpulkan dahulu untuk diberikan pengarahan. Termasuk pelatihan dai.
“Ada juga tema kebersamaan yang kita akan angkat. Tapi yang paling intinya temanya adalah bagaimana di tahun ini, Ramadan ini, menjadi ramadan yang terbaik bagi kita semua untuk kita lakukan,” kata pria yang juga Ketua Komisi D DPRD Makassar itu. (mum)