English English Indonesian Indonesian
oleh

PT CLM Ingkar Janji Akan Bayar Lunas Tunggakan Invoice ke Kontraktor

MALILI, FAJAR — Perusahaan pertambangan PT Citra Lampia Mandiri (CLM) masih punya tunggakan kepada kontraktor. Janjinya, akan melunasi setelah kegiatan produksi berjalan normal tidak ditepati. Alhasil, sejumlah karyawan kontraktor PT CLM kembali melakukan protes secara langsung di kantor PT CLM, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Senin, 27 Februari 2023.

Karena tidak ada kepastian waktu pembayaran, aksi pemboikotan di area Jetty dilakukan. Masyarakat menutup akses kapal pengangkut ore nikel. Berdasarkan pantauan FAJAR, sejumlah warga naik ke atas kapal. Makanya, kapal pengangkut ore nikel milik PT CLM tidak bergerak.

“Kami sudah cukup lama bersabar. Ini invoice dari bulan Oktober yang mau dibayarkan belum ada. Seharusnya sudah ada pembayaran di tanggal 25 ini. Tetapi ini sudah lewat,” kata Salman kepada FAJAR usai bertemu dengan petinggi PT CLM.

Pembayaran invoice bulan Oktober 2022 ini memang sebelumnya dibuatkan perjanjian dibayar secara bertahap. Pembayarannya 30, 30, dan terakhir 40 persen. “Ini disaat situasi kegiatan produksi belum normal. Sekarang sudah normal. Tapi justru belum dibayar,” ungkapnya.

Dia mengaku, kegiatan produksi PT CLM sudah normal. Bahkan sudah melakukan pengiriman delapan tongkang ore nikel. Untuk itu, tunggakan harus dibayar 100 persen.

Sementara itu, Direktur Eksternal PT CLM Ismail Achmad mengatakan, tunggakan yang belum terbayarkan memang dalam proses. “Semoga dalam waktu dekat ini sudah ada. Kami sedang usahakan. Kita masih komunikasi dengan orang di Jakarta,” kata singkat. (ans)

News Feed