FAJAR, MAKASSAR- Beredar sejumlah nama daftar bakal calon anggota legislatif (bacaleg) Golkar Sulsel untuk DPR RI. Sebanyak 45 nama di tiga dapil itu resmi mendapat surat tugas dari DPP. (lihat grafis)
Sekretaris DPD I Partai Golkar Sulsel, Marzuki Wadeng membenarkan surat itu valid dikeluarkan DPP Golkar. Hanya saja, kata dia, jumlahnya signifikan sehingga masih ada figur yang tidak akan masuk daftar caleg tetap (DCT) nantinya. “Iya, masih relatif, bisa berubah sebelum DCS (daftar calon sementara) dan DCT (daftar caleg tetap),” ujar Marzuki.
Sejumlah nama yang tercantum di surat tersebut, kata Marzuki merupakan usulan DPD I Golkar Sulsel. Pihaknya sebelumnya bersama pengurus DPD I Golkar Sulsel memang menyusun komposisi bacaleg dan dikirim ke DPP.
“Para DPD I, termasuk Golkar Sulsel. Mereka sudah konsultasi terkait komposisi caleg di pusat. Hasilnya itu makanya beredar. Tapi belum final, karena belum penetapan,” jelasnya.
Dia menegaskan kuota bacaleg Golkar Sulsel untuk DPR RI saat ini sudah di atas 150 persen. Artinya, dari daftar tersebut masih berpotensi tersingkir. “Dapil I, II, dan III sudah terpenuhi. Bahkan ada kelebihan sampai 150 persen. Nanti disaring lagi, ada keluar. Atau di tempatkan dapil lain,” tuturnya.
Ajiep Padindang membenarkan dirinya telah mendapat surat tugas dan siap maju di Dapil Sulsel I. Dia berharap bisa memperkuat Golkar di dapil tersebut. Misinya bukan merebut kursi, tetapi akan berjuang agar bisa menambah kursi di dapil itu dari satu menjadi dua kursi.
“Saya merencanakan akan bergeser ke DPR RI dari partai Golkar basic saya dari awal. Dapilnya adalah Sulsel I, sebagai fungsionaris Golkar. Akan kita perebutkan delapan kursi. Saya menarget tidak akan mengganggu satu kursi ini kami akan berjuang menambah satu lagi kursi di dapil ini,” ujarnya.
Dia membenarkan target Golkar kali ini memang tidak main-main, yakni berupaya mengisi semua dapil dua hingga tiga kursi. “Saya ingin perkuat Golkar di Sulsel, secara pribadi saya tidak pernah keluar dari Golkar. Kenapa dapil I? Buat saya tempat berjuang lebih cair, ruang gerak lebih luas dibandingkan dapil II menurut saya banyak senior sahabat dan keluarga saya,” ujarnya.
Dari daftar tersebut terlihat semua petahana kembali ditugaskan untuk maju di dapilnya masing-masing. Seperti, Supriansa yang akan kembali bertarung di Dapil Sulsel II DPR RI. “Saya memilih untuk tetap mencalonkan diri menjadi anggota DPR karena secara keilmuan rasanya cocok disini. Saya selalu berniat bagaimana bisa berbuat untuk bangsa dan negara yang lebih besar, serta Sulsel,” ujar mantan wakil Bupati Soppeng ini. (rul/*)
DAFTAR BACALEG GOLKAR
Sulsel I
1. Ajiep Padindang
2. Basli Ali
3. Emil Abeng
4. Ernawati Tahang
5. Farouk M Betta
6. Hakim Kamaruddin
7. Hamka B Kady
8. Hamka Yandhu YR
9. Haris Yasin Limpo
10. Hoist Zulkarnain Bachtiar
11. Iksan Iskandar
12. Liestiaty F Nurdin
13. Muhammad Risman Pasigai
14. Rahmansyah
Sulsel II
1. Andi Fashar M Padjalangi
2. Andi Rio Idris Padjalangi
3. Andi Shanty Listyawati Mattalatta
4. Erna Rasyid Taufan
5. Herman Heizer
6. Ilham Noer Putri
7. Jamaluddin M Syamsir
8. M. Sabil Rahman
9. Muh. Yasir
10. Mustakim
11. Nurdin Halid
12. Rismayani
13. Supriansa
14. Syamsuddin M Hamid
15. Syamsul Bachri
16. Taufan Pawe
17. Yasir Machmud
Sulsel III
1. Abdillah Natsir
2. Agustina Bassang
3. Akbar Andi Laluasa
4. Albertien Enang Pirade
5. Andi Astuti Attas
6. Andi Fauzia Pujiwatie Hatta
7. Emir Baramuli
8. Gamal Bachri Syamsul
9. Hasrul
10. John Rende Mangontan
11. Muhammad Fauzi
12. Muslimin Bando
13. Sukmawati Syukur Abdullah
14. Usman Marham.
(Nomor urut berdasarkan abjad)