English English Indonesian Indonesian
oleh

Rekor (Buruk) Tarik Tambang

KEGIATAN tarik tambang yang digelar IKA Unhas Sulsel mendapat sorotan banyak pihak karena menelan korban jiwa. Satu korban meninggal dunia, tiga luka berat, dan sepuluh orang mengalami luka ringan.

Tidak ada yang menyangka jika kegiatan yang melibatkan 4.129 peserta tersebut berakhir dengan tragis. Alih-alih mendapat rekor MuRI sesuai keinginan penyelenggara, justru mendapat rekor buruk.

Meskipun panitia membantah ada unsur kelalaian dalam kegiatan tersebut, namun tetap saja panitia tidak mempertimbangkan risiko lain yang bisa membahayakan nyawa peserta.

Apalagi, lokasinya dilaksanakan di jalan beraspal dengan kondisi jalan yang masih basah dan lincin, karena hujan baru saja reda. Selain itu, dengan ribuan peserta tentu berpontesi bergesekan dengan beton pembatas jalan saat tarik tambang.

Selain itu, pihak kepolisian mengaku jika tidak ada pemberitahuan sebelumnya ke mereka jika ada kegiatan tarik tambang yang melibatkan ribuan orang. Sehingga, tak ada satupun personel kepolisian di lokasi untuk melakukan pengamanan.

Nah, ini seharusnya menjadi evaluasi ke depan bagi mereka yang ingin menggelar kegiatan serupa atau event yang melibatkan banyak orang. Harus betul-betul siap, tak hanya dari segi konsep acara, tetapi memikirkan kemungkinan-kemungkinan terburuk atau risiko lainnya. Terutama terkait bahaya yang sewaktu-waktu bisa mengancam nyawa seseorang. (*)

News Feed