English English Indonesian Indonesian
oleh

Wujudkan Ketahanan Pangan, Pemkab Bone Launching Puspa Harapan

“Nah kita berharap mari kita berdayakan potensi-potensi yang ada di sekitar kita. Salah satunya model tanaman memanfaatkan pekarangan itu juga bisa mengantisipasi penangan stunting dimana di Bone yang masih tinggi,” lanjut Fashar.

Ia berharap Dinas Ketahanan Pangan menjadi leading sektor untuk berkolaborasi dengan pihak lain bagaimana mengedukasi staf dan para aparat agar bisa merealisasikan hal tersebut.

“Karena gerakan ini kita yakin bisa menjaga pertumbuhan ekonomi dan mengendalikan inflasi di Bone,” jelasnya.

Direktur Distribusi dan Cadangan Pangan Badan Pangan Nasional, Rachmi Widiriani memaparkan, seluruh pihak harus makin serius dalam menjaga ketahanan pangan. Karena saat ini diperhadapkan dengan permasalahan krisis ekonomi dan semakin tingginya tensi geopolitik.

“Antisipasi distrupsi ketahanan pangan, perlu kontribusi, dan kolaborasi dari seluruh pihak dalam menjaga ketahanan pangan,” katanya.

Langkah yang mesti dilakukan adalah meningkatkan produksi pangan, menjaga ketahanan pangan, meragamkan produksi, dan hindari boros pangan.

“Kita apresiasi Pak Bupati yang melaunching Puspa Harapan untuk menjaga ketahanan pangan,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan Bupati Bone agar memperkuat kolaborasi lintas sektor. Sebab penyelesaian dan penjagaan ketahanan pangan tidak bisa dilakukan oleh satu sektor saja.

“Makanya untuk hal ini diperlukan kolaborasi yang baik dari seluruh pihak,” jelasnya.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bone, Kurniaty Andi Fahsar menambahkan, dengan adanya gerakan ini diharapkan kepada seluruh masyarakat Bone, bisa mengonsumsi telur, buah, dan sayur setiap hari.

News Feed