FAJAR, MAKASSAR-Japanese Club SMAN 21 Makassar mengadakan bunkasai. Bunkasai yang diberi nama J-FEST (Japanese Club Festival) dengan mengusung tema “Lembaran Baru di Musim Baru”. Pelaksanaannya di SMA Negeri 21 Makassar, Sabtu, 22 Oktober. Acara tersebut dibuka oleh Kepala Kantor Konsuler Jepang di Makassar, Yasue Katsunobu.
Adapun bentuk kegiatannya, yaitu penampilan akustik, tari tradisional Jepang dan Cosplay. Lomba cover lagu Jepang dan Fanart. Ada juga games maru batsu. Selain itu, stan makanan & minuman, serta stan permainan, stand yukata, dan Flashmob juga tersedia.
Ketua Panitia, Desvita Khaerunnisa Arief mengatakan, Japanese Club 21 (JC 21) merupakan salah satu ekstrakurikuler di SMA Negeri 21 Makassar.
JC 21 berdiri sejak tahun 2017. Awalnya, JC 21 hanyalah sebuah perkumpulan orang yang menyukai budaya Jepang yang bersekolah di SMA Negeri 21 Makassar hingga akhirnya ketua umum pertama JC 21 membuat proposal dan menyerahkannya ke pihak sekolah yang kemudian disetujui.
Dalam kegiatan ekskul, JC 21 menjadikan pembelajaran budaya dan bahasa Jepang sebagai inti dari ekskul ini. “Selain itu, kami juga selalu mengikuti event-event berbau Jepang yang ada di kota Makassar,” ujarnya.
Menurutnya, Festival sekolah asal Jepang yang menarik perhatian masyarakat dunia, membuat bunkasai tidak hanya dilaksanakan di Jepang saja. Saat ini, sudah ada beberapa negara yang melaksanakan hal yang sama. Salah satunnya adalah Indonesia.
“Dengan tujuan ingin menjadi wadah pertunjukan minat dan bakat serta sebagai bukti adanya hubungan kerja sama yang baik antara Indonesia dan Jepang,” tuturnya.
Lanjut dia, di kalangan siswa SMA, yang paling menarik adalah bunkasai, bunkasai adalah festival budaya yang diadakan di sekolah-sekolah Jepang.
“Biasanya, acara ini diadakan sekali setahun dengan diisi berbagai macam penampilan kebudayaan. Yang menjadi penampil adalah perwakilan atau bahkan seluruh siswa tiap kelas,” ungkapnya. (*/ham)
