English English Indonesian Indonesian
oleh

Trimedya Panjaitan Minta Maaf Pernah Pilih Lili Pintauli Jadi Pimpinan KPK

FAJAR, JAKARTA – Anggota Komisi III DPR RI Trimedya Panjaitan meminta maaf kepada publik. Permintaan maafnya itu lantaran
pernah memilih Lili Pintauli Siregar sebagai salah satu pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menyatakan permintaan maaf ketika ditanyai tentang apakah perlu aparat penegak hukum selain KPK mengusut dugaan kasus gratifikasi oleh Lili Pintauli.

Seperti diketahui, saat dugaan pelanggaran etik dirinya terkait kasus gratifikasi sedang disidang Dewas KPK, Lili Pintauli mengundurkan diri

“Kami minta maaf, ya, sudah memilih Ibu Lili Pintauli,” ujar Trimedya kepada wartawan, Sabtu (16/7/2022).

Legislator Fraksi PDI Perjuangan itu mengatakan Komisi III sebenarnya cukup teliti sebelum memilih Lili sebagai pimpinan KPK.

“Kami selama ini memilih beliau (Lili, red) karena kami lihat rekam jejaknya,” ungkap alumnus Universitas Padjajaran (Unpad) itu.
Soal melanjutkan kasus dugaan gratifikasi Lili, Trimedya menyerahkan kepada aparat penegak hukum. Aparat tentu punya pertimbangan apabila ingin membuka pengusutan dugaan kasus gratifikasi oleh mantan Komisioner Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) tersebut.

“Kalau misalnya masih bisa, ya, silakan saja aparat penegak hukum,” ungkap Trimedya.

Sebelumnya, Lili Pintauli Siregar mengundurkan diri dari jabatan sebagai wakil ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dengan demikian, Majelis Sidang Etik Dewan Pengawas KPK menyatakan sidang dugaan pelanggaran etik Lili Pintauli Siregar gugur.

News Feed